UMKM Go Digital, Apakah Semua Bisa Beradaptasi dengan Cepat?

Tampang.com | Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia. Di era digital, transformasi UMKM ke platform online dianggap kunci untuk meningkatkan daya saing dan memperluas pasar.

Peluang Luas di Era Digital
Digitalisasi membuka peluang pasar yang lebih besar, efisiensi operasional, serta kemudahan akses pembiayaan melalui fintech. Namun, tidak semua UMKM siap menghadapi perubahan ini.

Hambatan dalam Transformasi
Keterbatasan pengetahuan teknologi, kurangnya infrastruktur internet di daerah terpencil, serta ketidakmampuan mengelola bisnis digital menjadi tantangan utama.

Menurut Sari Wulandari, praktisi bisnis digital, “Dukungan pelatihan dan edukasi digital harus diperkuat agar UMKM bisa beradaptasi dengan cepat.”

Peran Pemerintah dan Swasta
Kolaborasi dalam bentuk pelatihan, akses modal, dan platform digital yang mudah digunakan sangat diperlukan. Pemerintah dan pelaku industri digital harus bersinergi agar transformasi UMKM tidak tertinggal.

Risiko Jika Tidak Beradaptasi
UMKM yang gagal melakukan transformasi digital berisiko kehilangan pangsa pasar dan sulit bertahan di tengah persaingan global yang semakin ketat.