Truk Hantam Sepeda Motor Ditumpangi Satu Keluarga, Pelajar SMP Tewas
Tanggal: 26 Okt 2024 05:16 wib.
Sebuah kejadian naas terjadi di Jalan Raya Lingkar Selatan, Desa Bojong, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Cianjur pada Jumat (25/10/2024) lalu. Sebuah truk tangki berpolisi B 9509 PFA mengalami rem blong dan menabrak sepeda motor Honda Beat bernomor polisi F 2403 ZU yang tengah melintas. Akibatnya, satu keluarga yang tengah menggunakan sepeda motor tersebut mengalami nasib tragis. Seorang pelajar SMP tewas di tempat kejadian karena mengalami luka yang serius.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun, peristiwa ini terjadi saat truk yang sedang dalam perjalanan dari Sukabumi menuju Cianjur tiba-tiba kehilangan kendali ketika melintasi perempatan lampu merah. Akibat rem blong, sopir tidak mampu mengendalikan laju kendaraan yang kemudian menabrak sepeda motor yang berada di depannya dan menyeretnya sejauh kurang lebih 300 meter.
Sepeda motor tersebut ditumpangi oleh satu keluarga, yaitu seorang ayah bernama Nandang (48) dan anak-anaknya, Nazrin (13) dan Alfatih (3). Nazrin, si pelajar SMP, meninggal di lokasi kejadian. Ayahnya, Nandang, mengalami luka yang serius, sementara Alfatih hanya mengalami luka ringan. Keduanya langsung mendapatkan penanganan medis di Rumah Sakit RSDH Cianjur.
"Dalam kecelakaan ini, korban meninggal dunia adalah Nazrin, sedangkan ayahnya mengalami luka berat dan saat ini masih dalam perawatan intensif. Kami terus menyelidiki penyebab pasti dari rem blong ini," ungkap Kanit Gakkum Sat Lantas Polres Cianjur, Ipda Ikra Cakra.
Akibat kecelakaan tersebut, kondisi sepeda motor korban juga rusak parah. Truk tangki yang berusaha menghindari kecelakaan lebih lanjut akhirnya membanting setir ke kiri dan terguling.
Evakuasi truk yang terguling memakan waktu yang cukup lama, menyebabkan kemacetan di kedua arah, dengan panjang antrean kendaraan mencapai kurang dari satu kilometer.
"Pihak kepolisian mengimbau agar pengemudi kendaraan berat lebih berhati-hati dan rutin memeriksa kondisi kendaraannya sebelum berkendara, terutama memastikan kondisi rem dalam keadaan optimal guna mencegah kecelakaan serupa di masa mendatang," tambahnya.
Dalam kasus ini, arus lalu lintas baru bisa kembali normal beberapa jam setelah proses evakuasi selesai, menunjukkan betapa besar dampak kecelakaan ini terhadap kelancaran lalu lintas.
Kecelakaan ini menjadi pengingat bagi semua pengemudi kendaraan bermotor untuk selalu waspada dan memeriksa kondisi kendaraan secara berkala. Selain itu, pihak-pihak terkait, seperti bengkel dan petugas keamanan jalan, juga diharapkan untuk melakukan upaya pencegahan, seperti penyuluhan mengenai pentingnya kondisi rem yang baik dan pentingnya perawatan berkala pada kendaraan.
Keselamatan dalam berlalu lintas adalah tanggung jawab bersama yang harus dijunjung tinggi. Dengan berbagai upaya preventif, diharapkan kecelakaan serupa dapat diminimalisir, sehingga keamanan berkendara bagi setiap individu dapat terjamin dengan baik.