Sumber foto: google

TPA Cipayung Ditutup, Kader PDIP Bawa Sampah Berkarung-karung ke Kantor Wali Kota Depok

Tanggal: 13 Agu 2024 06:48 wib.
Sebuah aksi protes yang dilakukan oleh sejumlah kader PDI Perjuangan kembali menjadi perbincangan hangat di tengah masyarakat. Pasalnya, para kader tersebut membawa sampah berkarung-karung yang diangkut dengan mobil pikap dan menumpuknya di depan Kantor Wali Kota Depok. Tindakan ini adalah bentuk protes atas ditutupnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Depok, Jawa Barat.

Menyikapi hal tersebut, Sekretaris PDIP Kota Depok, Ikravany Hilman menegaskan bahwa pemerintah kota harus turut merasakan persoalan sampah yang sedang dialami oleh masyarakat. Ia menegaskan, "Jangan cuma lingkungan warga yang kotor, coba kalau kantor Wali Kota kayak apa rasanya."

Menurut Ikra, Pemkot Depok belum memberikan solusi yang jelas untuk menangani persoalan sampah. Pihaknya menilai bahwa penanganan sampah harus menjadi perhatian serius bagi pemerintah kota karena dampaknya tidak hanya dirasakan oleh lingkungan, tetapi juga menciptakan ketidaknyamanan di sekitar kawasan kota.

Selain itu, dari informasi yang beredar, anggota DPRD Kota Depok bersama seluruh pengurus dan kader PDIP di masing-masing wilayah tengah menggelar program konservasi alam nasional. Program ini diharapkan mampu memberikan solusi konkrit terkait masalah sampah yang dihadapi oleh masyarakat di Kota Depok.

Mengenai kondisi TPA Cipayung yang sering mengalami longsor, hal ini sejalan dengan faktor kelebihan beban atau overload dalam menampung sampah. Kejadian longsor sampah yang terjadi pada bulan Juli 2024 lalu juga telah menyebabkan antrean truk sampah dan melahirkan persoalan baru terkait manajemen sampah di kota tersebut. Keadaan ini semakin diperparah dengan 'banjir abadi' longsoran sampah TPA Cipayung di Kampung Bulak Barat, Cipayung.

Untuk mengatasi kondisi overload di TPA Cipayung, rencananya pembuangan sampah akan dialihkan ke Tempat Pengolahan dan Pemrosesan Akhir Sampah (TPPAS) Lulut Nambo. Tindakan protes yang dilakukan oleh kader PDIP dapat menjadi panggilan untuk perhatian serius pemerintah terhadap penanganan sampah di Kota Depok. Hal ini juga mengingatkan akan pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menyuarakan masalah lingkungan demi terciptanya kota yang lebih bersih dan sehat. Oleh karena itu, upaya-upaya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat perlu terus ditingkatkan guna menciptakan lingkungan yang lebih baik untuk generasi mendatang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved