Telan Anggaran Rp11,2 Miliar, Terminal Bubulak Bogor Mulai Direvitalisasi

Pemerintah Kota Bogor kini sedang melaksanakan proyek revitalisasi Terminal Bubulak yang diharapkan mampu meningkatkan kualitas layanan transportasi bagi masyarakat. Anggaran yang dialokasikan untuk proyek ini mencapai Rp11,2 miliar dan bersumber dari APBD Kota Bogor. Revitalisasi ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan infrastruktur transportasi yang kian vital di tengah meningkatnya mobilitas penduduk.

Wakil Wali Kota Bogor, Jenal Mutaqin, menegaskan pentingnya pengawasan dalam proyek ini dengan melakukan peninjauan langsung ke lokasi. Peninjauan ini dilakukan guna memastikan bahwa progres revitalisasi berjalan sesuai rencana dan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. “Kami berkomitmen untuk menjamin transparansi dalam proses ini. Papan nama dan plang anggaran akan dipasang sebagai bentuk keterbukaan kepada publik,” ungkap Jenal Mutaqin.

Revitalisasi kali ini tidak hanya berupa perbaikan fisik terminal, tetapi juga mencakup pembongkaran bangunan-bangunan yang berada di sekitar terminal. Dalam peninjauan tersebut, Jenal Mutaqin juga menunjukkan perhatian terhadap bangunan-bangunan yang diduga disalahgunakan, seperti tempat penjualan minuman keras dan obat-obatan terlarang. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Bogor untuk membersihkan lingkungan sekitar terminal demi menciptakan suasana yang lebih nyaman bagi masyarakat.

“Proses pembersihan ini akan dilakukan secara bertahap. Melalui Dinas Perhubungan, kami berharap semua bangunan ilegal dapat dibersihkan pada 1 Juni mendatang,” tegasnya. Revitalisasi tahap pertama ini mencakup berbagai aspek, mulai dari perbaikan lantai, drainase, hingga pembangunan shelter bagi penumpang. Dengan demikian, diharapkan Terminal Bubulak dapat berfungsi lebih optimal.

Kedepannya, Pemkot Bogor juga berencana untuk melibatkan pihak ketiga dalam evaluasi proyek tersebut guna memastikan semuanya berjalan dengan baik. Jenal Mutaqin mengharapkan revitalisasi ini tidak hanya menjadi solusi bagi masalah kesemrawutan yang ada, tetapi juga peningkatan layanan bagi masyarakat di Kota Bogor dan sekitarnya. Terlebih, saat ini mobilitas di terminal mengalami banyak gangguan yang menyebabkan ketidaknyamanan. “Setelah revitalisasi selesai, kami berharap semua akan kembali tertata dengan rapi dan nyaman. Dinas Perhubungan juga telah menginformasikan kepada para pengemudi untuk menyesuaikan aktivitas mereka selama proses ini,” tutupnya.

Proyek revitalisasi Terminal Bubulak diharapkan bukan hanya sekadar meningkatkan fasilitas fisik, tetapi juga menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman bagi semua pengguna transportasi, mendorong peningkatan perekonomian lokal dan meningkatkan citra Kota Bogor sebagai kota yang modern dan tertata dengan baik.