Tanah Longsor Terjang Karo Sumut, 6 Orang Masih Hilang
Tanggal: 25 Nov 2024 06:03 wib.
Hujan deras dan angin kencang telah menyebabkan tanah longsor di beberapa wilayah di Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Salah satu kejadian terjadi di Desa Semangat Gunung, Kecamatan Merdeka, Kabupaten Karo, pada tanggal Sabtu, 23 November 2024.
Bencana tanah longsor ini menyebabkan 16 orang menjadi korban. Dari jumlah tersebut, 9 orang berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, namun 7 orang lainnya masih belum ditemukan.
Pencarian korban yang hilang melibatkan tim gabungan TNI, Polri, BPBD, dan Basarnas Medan. Upaya evakuasi dilakukan dengan bantuan alat berat dan pemadam kebakaran untuk mencari korban. Hingga saat ini, satu korban telah berhasil ditemukan, namun identitasnya masih belum diungkapkan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karo, Juspri Nadeak, menyatakan, "Alat berat untuk evakuasi dibantu pemadam kebakaran untuk mencari korban, sampai saat ini ditemukan satu orang, identitasnya menyusul. Korban ada 7 yang hilang, satu sudah kita temukan." Pada hari Minggu, 24 November 2024, korban yang ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabanjahe.
Di lokasi kejadian, material longsor menutupi badan jalan penghubung antara Desa Semangat Gunung dan Desa Dulu, serta beberapa bangunan yang terkena dampak dari material longsor tersebut.
Dampak dari tanah longsor ini sangat merugikan, tidak hanya dari segi korban jiwa, tetapi juga kerugian materi. Pemerintah setempat perlu segera melakukan evaluasi terkait penyebab terjadinya tanah longsor dan upaya pencegahan agar kejadian serupa tidak terulang kembali di masa mendatang. Selain itu, edukasi kepada masyarakat terkait tata cara penanganan bencana alam juga harus ditingkatkan.
Selain itu, perlu dilakukan langkah-langkah konkret dalam penataan lingkungan, termasuk penguatan infrastruktur yang dapat mengurangi dampak dari bencana alam seperti tanah longsor ini. Pembangunan tanggul, pemasangan sistem drainase yang baik, serta penanaman vegetasi yang mampu mengikat struktur tanah akan membantu mencegah terjadinya tanah longsor di masa depan.
Memantau kondisi alam sekitar juga sangat penting, terutama pada wilayah yang rawan terjadi tanah longsor. Dengan pemantauan yang baik, dapat diperkirakan kapan tanah longsor dapat terjadi, sehingga dapat diambil langkah-langkah antisipasi dengan lebih cepat.
Begitu pula dengan tata cara penanganan saat terjadi tanah longsor, edukasi kepada masyarakat mengenai langkah-langkah yang harus dilakukan saat terjadi tanah longsor juga sangat penting. Hal ini dapat membantu masyarakat untuk lebih siap dan mampu mengurangi risiko ketika bencana alam seperti ini terjadi.