Tahun Ajaran Baru, Kurikulum Nasional Resmi Tambahkan Pelajaran Keuangan Digital untuk Siswa SMP dan SMA
Tanggal: 24 Mei 2025 08:40 wib.
Tampang.com | Pemerintah resmi menetapkan pelajaran Keuangan Digital sebagai bagian dari kurikulum nasional tahun ajaran 2025. Pelajaran ini akan diterapkan mulai jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di seluruh Indonesia.
Bentuk Respons Terhadap Perubahan Zaman
Kebijakan ini dibuat sebagai respons atas meningkatnya peran teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Para pelajar akan dibekali pengetahuan dasar tentang transaksi digital, pengelolaan dompet elektronik, investasi online, hingga risiko kejahatan siber.
Materi akan diajarkan secara kontekstual dan interaktif agar siswa tidak hanya paham teori, tetapi juga bisa menerapkannya dalam kehidupan nyata.
Pelajaran Gabungan Antara Ekonomi dan Teknologi
Kurikulum baru ini bersifat lintas disiplin, menggabungkan prinsip dasar ekonomi, literasi keuangan, dan pemahaman teknologi digital. Pengajar akan mendapat pelatihan khusus dan buku ajar digital disiapkan secara nasional.
“Pelajaran ini dirancang agar anak-anak Indonesia siap menghadapi era digital sejak bangku sekolah,” ujar salah satu pejabat dari Kemendikbud.
Uji Coba Sudah Dilakukan di 10 Provinsi
Sebelum diterapkan nasional, program ini telah diuji coba di 10 provinsi sebagai pilot project. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan signifikan pada pemahaman siswa terkait pengelolaan uang elektronik dan kewaspadaan terhadap penipuan online.
Bahkan, beberapa siswa sudah mulai mencoba menabung digital dan memahami konsep bunga serta investasi sejak usia dini.
Orang Tua dan Sekolah Diminta Aktif Terlibat
Pemerintah juga mendorong keterlibatan orang tua dalam mengawasi praktik penggunaan keuangan digital anak di rumah. Sekolah diberikan fleksibilitas untuk mengadaptasi metode pengajaran sesuai karakteristik wilayah masing-masing.