Soal Judi Online, DPR: Jangan Cuma Sadbor, Semua yang Terlibat Harus Ditindak
Tanggal: 10 Nov 2024 06:14 wib.
Anggota Komisi III DPR RI, Martin Tumbeleka, menyerukan agar kepolisian bertindak adil dalam menangani kasus judi online, terutama terkait publik figur yang terlibat dalam praktik tersebut. Ia menunjukkan ketidakjelasan dalam penanganan kasus-kasus yang melibatkan tokoh terkenal, seperti artis, influencer, dan selebgram, yang diduga terlibat dalam aktivitas judi online namun penegakan hukumnya masih samar.
Martin Tumbeleka sangat menekankan bahwa penegakan hukum harus berjalan adil, tanpa pandang bulu terhadap siapapun yang terlibat dalam kasus judi online. Ia menyoroti bahwa banyak publik figur yang telah diperiksa namun nasib kasus mereka masih belum jelas. Hal ini menunjukkan perlunya transparansi dan keadilan dalam pengusutan kasus-kasus judi online, tanpa terkecuali bagi publik figur yang terlibat.
Menurut Martin Tumbeleka, seluruh pihak yang terlibat dalam aktivitas judi online, termasuk publik figur, harus ditindak sesuai dengan hukum yang berlaku. Ia mendesak aparat penegak hukum agar tidak hanya menindak masyarakat biasa seperti Sadbor, tetapi juga memeriksa secara tuntas semua pihak yang terlibat dalam promosi dan pelaksanaan judi online.
Terkait dengan promosi judi online, Martin Tumbeleka menegaskan bahwa publik figur memiliki pengaruh yang besar terhadap masyarakat. Oleh karena itu, mereka harus bertanggung jawab atas setiap konten yang mereka sebarkan, terutama jika konten tersebut terkait dengan promosi produk yang ilegal dan merugikan bagi individu maupun masyarakat.
Dalam kasus Gunawan alias Sadbor, terlihat bahwa hukuman yang dia dapatkan jauh lebih tajam daripada para publik figur lainnya. Hal ini menunjukkan ketidakadilan dalam penegakan hukum terkait judi online. Martin Tumbeleka menekankan bahwa penegakan hukum haruslah tajam ke atas dan ke bawah, tanpa adanya perbedaan perlakuan yang tidak adil.
Sebagai informasi, Gunawan Sadbor, yang terkenal karena tarian 'Ayam Patuk'nya, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus perjudian online dan dapat dikenai hukuman penjara hingga 10 tahun. Dari kasus ini, dapat dilihat bahwa terdapat peran kuat dari publik figur dalam mempengaruhi masyarakat terkait dengan judi online.
Pengawasan yang lebih ketat terhadap peran publik figur dalam promosi judi online juga menjadi hal penting. Keterlibatan mereka dalam kampanye-kampanye promosi yang merugikan harus diberikan perhatian serius oleh pihak berwenang. Hal ini juga dapat menjadi pembelajaran bagi publik figur lainnya untuk lebih berhati-hati dalam menyebarkan konten yang dapat mempengaruhi perilaku masyarakat terkait dengan praktik ilegal.
Martin Tumbeleka menyampaikan pentingnya penegakan hukum yang adil dan transparan dalam menangani kasus judi online. Pihak berwenang harus fokus untuk memberikan perlakuan yang sama kepada semua pihak yang terlibat dalam praktik ilegal ini, tanpa terkecuali terhadap publik figur yang memiliki pengaruh besar terhadap masyarakat. Kesadaran akan konsekuensi yang lebih berat akan memberikan efek jera yang lebih besar, dan hal ini menjadi langkah penting dalam memberantas praktik judi online di Indonesia.