Rotasi Jabatan Strategis TNI: Laksma Tunggul Jabat Kadispenal, Laksma Wira Hady Pindah ke Kadisjarahal
Tanggal: 29 Mei 2025 22:47 wib.
Jakarta, Tampang.com – Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan mutasi dan rotasi jabatan strategis di lingkungan Mabes TNI. Salah satu perubahan penting terjadi di posisi Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal). Jabatan Kadispenal yang sebelumnya dipegang oleh Laksamana Pertama (Laksma) TNI I Made Wira Hady, kini diserahkan kepada Laksma TNI Tunggul. Sementara itu, Laksma I Made Wira Hady akan menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Sejarah Angkatan Laut (Kadisjarahal).
Profil Pejabat Baru dan Rotasi Menyeluruh
Laksma TNI Tunggul, yang sebelumnya menjabat sebagai Staf Khusus Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL), merupakan lulusan Akademi Angkatan Laut (AAL) tahun 1997 dan berasal dari Korps Pelaut. Adapun Laksma I Made Wira Hady adalah lulusan AAL tahun 1993, juga dari Korps Pelaut.
Kebijakan mutasi ini resmi tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/667/V/2025, yang ditetapkan pada 27 Mei 2025, mengenai pemberhentian dan pengangkatan jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia.
Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI, Mayjen Kristomei Sianturi, menjelaskan bahwa rotasi jabatan merupakan bagian penting dari siklus pembinaan personel di lingkungan TNI. "Mutasi ini bukan sekadar proses administratif, tapi merupakan strategi pembinaan karier dan penyegaran organisasi untuk meningkatkan efektivitas tugas. Ini juga bentuk kesiapan TNI dalam menghadapi dinamika yang terus berubah, baik di dalam negeri maupun global," ujar Kristomei dalam keterangan yang diterima Kompas.com, Rabu (28/5/2025).
Secara keseluruhan, mutasi kali ini melibatkan 117 Pati (Perwira Tinggi), yang terdiri dari 47 Pati TNI Angkatan Darat, 30 Pati TNI Angkatan Laut, dan 40 Pati TNI Angkatan Udara. Langkah ini, lanjut Kapuspen, mencerminkan proses regenerasi yang berkesinambungan, sekaligus sebagai bagian dari adaptasi strategis dalam menjaga kesiapsiagaan pertahanan nasional.
Perubahan kepemimpinan di sejumlah posisi strategis ini diharapkan dapat membawa semangat baru dan peningkatan kinerja di lingkungan TNI.