Sumber foto: google

Ridwan Kamil di Pusaran Pilgub Jakarta dan Jawa Barat

Tanggal: 23 Jun 2024 09:02 wib.
Nama Ridwan Kamil telah muncul dalam bursa Pilkada Jakarta dan Jawa Barat 2024. Sebagai kader Partai Golkar, RK telah mendapatkan surat penugasan dari partainya untuk maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) di kedua provinsi tersebut. Sebagai mantan Gubernur Jawa Barat dan Wali Kota Bandung, karir politik RK sebagian besar berkembang di wilayah tersebut.

Partai Golkar menjadi pihak yang mendorong Ridwan Kamil untuk maju sebagai calon petahana di Pemilihan Gubernur Jawa Barat. Berdasarkan hasil survei saat ini, peluang RK di Jawa Barat dinilai lebih besar daripada di wilayah lain. Waketum Golkar, Ahmad Doli Kurnia, menyatakan bahwa elektabilitas RK di Jawa Barat lebih tinggi daripada di Jakarta. Hal ini membuat sejumlah partai besar seperti Gerindra dan PAN tertarik untuk melirik RK sebagai calon di Jakarta.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, menjelaskan bahwa RK sendiri meminta untuk maju di Jakarta. Hal ini menunjukkan bahwa elektabilitas RK di Jawa Barat memang lebih unggul saat ini. Namun, jika RK memutuskan untuk maju di Jakarta, ia akan menjadi penantang calon petahana Anies Baswedan yang juga diperkirakan akan kembali berkontestasi di Jakarta.

Doli sebelumnya mengakui bahwa elektabilitas RK di Jakarta mengalami penurunan setelah munculnya Anies dan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai kandidat dalam Pemilihan Gubernur Jakarta. Meskipun RK sempat memiliki popularitas yang tinggi dengan munculnya baliho "OTW Jakarta", namun elektabilitasnya mulai menurun karena adanya saingan yang kuat.

Hingga saat ini, Ridwan Kamil belum memberikan pernyataan resmi mengenai partisipasinya dalam Pilkada tersebut.

Hasil survei menunjukkan bahwa elektabilitas RK di Jakarta cenderung fluktuatif. Survei yang dilakukan oleh Proximity Indonesia pada 16-25 Mei menunjukkan bahwa elektabilitas RK berada di bawah Anies dan Ahok. RK mendapatkan 12,5 persen suara, sedangkan Anies menempati posisi teratas dengan 18,5 persen, diikuti oleh Ahok dengan 14,0 persen.

Namun, survei yang dilakukan oleh Arus Survei Indonesia pada 23-29 April memberikan hasil yang berbeda. Elektabilitas RK berada di posisi teratas dengan perolehan 30,5 persen, unggul tipis dari Anies yang mendapatkan 29,0 persen.

Selain itu, survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Jakarta pada 8-15 Januari 2024 juga menunjukkan RK sebagai pemimpin dalam perolehan suara dengan 23,4 persen. Disusul oleh Tri Rismaharini dengan 19,2 persen dan Anies dengan 18,4 persen.

Perlu diperhatikan bahwa survei Lembaga Survei Jakarta dilakukan sebelum Anies muncul dalam bursa Cagub Jakarta karena masih terlibat dalam tahapan Pilpres 2024 sebagai calon presiden nomor urut 1. Hal ini menunjukkan bahwa persaingan dalam Pilgub Jakarta menjadi semakin menarik dengan munculnya tokoh-tokoh yang berpengaruh.

Dengan demikian, masuknya Ridwan Kamil dalam bursa Pilkada Jakarta dan Jawa Barat 2024 menjadi salah satu sorotan utama dalam dunia politik Indonesia. Elektabilitasnya yang fluktuatif menunjukkan bahwa penentuan kandidat calon gubernur di kedua provinsi tersebut akan menjadi perhatian utama bagi partai politik dan masyarakat luas. Dalam konteks ini, peran dan kiprah RK dalam politik Jawa Barat dan Jabodetabek menjadi subjek penting untuk diperbincangkan lebih lanjut, mengingat pengaruhnya yang amat signifikan dalam dinamika politik lokal.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved