Sumber foto: Kompas.com

Puncak Arus Mudik di Pelabuhan Semayang Balikpapan: Ribuan Pemudik Bersiap Pulang Kampung

Tanggal: 26 Mar 2025 13:19 wib.
Tampang.com | Puncak arus mudik di Pelabuhan Semayang, Balikpapan, Kalimantan Timur, diperkirakan terjadi pada 26-27 Maret 2025 atau H-3 sebelum Lebaran Idul Fitri. Ribuan pemudik memadati pelabuhan untuk pulang ke kampung halaman, dengan kapal laut menjadi moda transportasi favorit bagi banyak orang.

Lonjakan Pemudik hingga 35.000 Orang

Kepala Cabang PT Pelni Balikpapan, Ridwan Mandaliko, mengungkapkan bahwa selama periode mudik tahun ini, jumlah pemudik yang berangkat dari Balikpapan diperkirakan mencapai 35.000 orang. Rute Balikpapan–Surabaya masih menjadi yang paling diminati dengan lebih dari 11.000 penumpang.

Selain itu, rute lain seperti Balikpapan–Parepare, Balikpapan–Makassar, dan Balikpapan–Baubau juga mengalami lonjakan jumlah pemudik. Bahkan rute Balikpapan–Pantoloan dan Balikpapan–Nunukan juga menunjukkan peningkatan signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Kami memperkirakan tren ini berdasarkan data tahun-tahun sebelumnya, dan hingga saat ini permintaan tiket terus meningkat," ujar Ridwan, Selasa (25/3/2025).

Mudik Gratis Bersama KM Dorolonda dan KM Sinabung

Sebagai bentuk dukungan terhadap program mudik Lebaran, beberapa pihak seperti Kementerian Perhubungan, PLN, Pegadaian, dan Telkomsel turut menyediakan layanan mudik gratis bagi masyarakat.

Pada hari ini, Rabu (26/3/2025), KM Dorolonda dijadwalkan mengangkut pemudik gratis yang diselenggarakan oleh Kementerian Perhubungan dan beberapa perusahaan. Sementara itu, pada Kamis (27/3/2025), KM Sinabung akan membawa 200 pemudik gratis dengan dukungan dari Telkomsel.

Program ini disambut antusias oleh masyarakat, terutama mereka yang rutin menggunakan kapal laut sebagai moda transportasi mudik.

Testimoni Pemudik: Hemat dan Nyaman dengan Kapal Laut

Bagi sebagian pemudik, kapal laut masih menjadi pilihan utama karena lebih terjangkau dibandingkan pesawat dan memungkinkan mereka membawa barang dalam jumlah besar.

Rina (29), seorang pemudik tujuan Makassar, mengaku senang bisa mendapatkan fasilitas mudik gratis tahun ini.

"Setiap tahun pasti pakai kapal, lebih murah dibanding pesawat, lebih nyaman juga karena bisa menikmati perjalanan, dan bisa bawa banyak barang, terutama oleh-oleh. Alhamdulillah, tahun ini bisa dapat gratis, jadi lebih bagus lagi karena gak keluar biaya," ungkapnya dengan wajah bahagia, Rabu (26/3/2025).

Hal serupa dirasakan oleh Yanto (33), yang akhirnya bisa mudik ke Makassar bersama istri dan anaknya setelah tiga tahun merayakan Lebaran di Balikpapan.

"Alhamdulillah akhirnya bisa pulang. Sudah lama punya niat mudik ke kampung istri saya, tapi baru kali ini bisa terlaksana. Senang sekali rasanya," ujarnya penuh haru saat diwawancarai di Pelabuhan Semayang.

Antisipasi Kepadatan dan Keamanan di Pelabuhan

Dengan lonjakan pemudik yang tinggi, pihak pelabuhan telah menyiapkan berbagai langkah untuk mengantisipasi kepadatan dan memastikan kelancaran arus mudik. Peningkatan jumlah personel keamanan, sistem antrean yang lebih teratur, serta pengecekan kelayakan kapal menjadi prioritas utama.

Pihak berwenang juga mengimbau pemudik agar datang lebih awal ke pelabuhan untuk menghindari keterlambatan serta memastikan mereka membawa dokumen perjalanan yang lengkap.

Dengan semakin dekatnya Hari Raya Idul Fitri, arus mudik melalui jalur laut di Balikpapan diprediksi masih akan meningkat. Mudik bukan sekadar perjalanan pulang, tetapi juga momen penuh haru untuk berkumpul kembali bersama keluarga tercinta.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved