PT Jasa Marga Catat 298.370 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek H-1 dan Jumat Agung
Tanggal: 31 Mar 2024 14:27 wib.
PT Jasa Marga Tbk mencatat jumlah kendaraan yang meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-1 hingga Hari Jumat Agung Tahun 2024 yang jatuh pada periode Kamis-Jumat (28-29/3/2024) sebanyak sebanyak 298.370.
Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Lisye Octaviana, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek tersebut merupakan angka kumulatif arus lalin dari empat Gerbang Tol (GT) Utama. "Keempat GT Utama itu, yakni GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), serta GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung)," kata dia dalam keterangan tertulis, Sabtu (30/3/2024).
Lisye juga menjelaskan bahwa total volume lalu lintas (lalin) yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini meningkat sekitar 5,25 persen dibandingkan lalin normal.
Sementara untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah, yaitu dengan mayoritas sebanyak 129.706 kendaraan (43,47 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 97.131 kendaraan (32,55 persen) menuju arah Barat (Merak), dan 71.533 kendaraan (23,97 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Dari data tersebut, terlihat bahwa paling banyak kendaraan meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung, yang menunjukkan tingginya mobilitas para pemudik dalam rangka menyambut Hari Raya Jumat Agung.
Distribusi Kendaraan Meninggalkan Jabotabek
Rincian distribusi lalin sebagai berikut:
Arah Timur (Trans Jawa dan Bandung)
- Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, mencapai jumlah 60.370 kendaraan, meningkat sebesar 10,02 persen dari lalu lintas normal.
- Sementara lalin yang menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama, Jalan Tol Cipularang, mencapai jumlah 69.366 kendaraan, meningkat sebesar 7,4 persen dari lalu lintas normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 129.706 kendaraan, meningkat sebesar 8,60 persen dari lalu lintas normal.
Arah Barat (Merak)
Lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa, Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 97.131 kendaraan, meningkat sebesar 3,1 persen dari lalu lintas normal.
Arah Selatan (Puncak)
Sementara jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi, Jalan Tol Jagorawi sebanyak 71.533 kendaraan, meningkat sebesar 2,41 persen dari lalu lintas normal.
Dari data distribusi lalu lintas di atas, terlihat bahwa kebanyakan kendaraan meninggalkan Jabotabek dalam rangka menyambut Hari Raya Jumat Agung menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), yang menandakan adanya peningkatan mobilitas pada periode tersebut.
Imbauan untuk Memastikan Keselamatan Perjalanan
Lisye juga memberikan imbauan kepada para pemudik untuk memastikan kendaraan dan pengendara dalam kondisi prima sebelum melakukan perjalanan. Hal ini termasuk memastikan kecukupan BBM dan saldo uang elektronik, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas. Mengingat tingginya mobilitas dan volume lalu lintas pada periode tersebut, keselamatan menjadi hal utama yang perlu diperhatikan oleh para pengguna jalan.
Dari data dan imbauan yang disampaikan oleh Jasa Marga, dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan signifikan dalam volume lalu lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek pada H-1 hingga Hari Jumat Agung Tahun 2024. Hal ini menunjukkan betapa besarnya mobilitas masyarakat dalam rangka merayakan Hari Raya Jumat Agung, yang juga menuntut perhatian ekstra terhadap keselamatan dalam melakukan perjalanan. Dengan demikian, penting bagi setiap pengguna jalan untuk mempersiapkan diri dengan baik dan memastikan kondisi kendaraan sebelum melakukan perjalanan, guna menciptakan perjalanan yang aman dan nyaman untuk semua pihak.