Pesta Literasi Indonesia 2025 Libatkan Beragam Komunitas di Seluruh Nusantara
Tanggal: 1 Sep 2025 14:24 wib.
Pesta Literasi Indonesia 2025 bakal jadi ruang perayaan literasi yang inklusif dengan melibatkan berbagai komunitas lintas minat, mulai dari komunitas pembaca buku, pecinta kopi, hingga pegiat kesehatan mental.
Salah satu yang cukup menarik perhatian adalah keterlibatan Komunitas Cegah Bunuh Diri (KCBD) dalam pelaksanaan kegiatan di Kota Manado, Sulawesi Utara, pada 20 September 2025.
“Kami bekerja sama dengan Komunitas Cegah Bunuh Diri di Manado, mengingat itu adalah komunitas besar. Kami ajak mereka untuk ikut, karena mungkin ada anggota yang juga punya minat membaca atau menulis soal isu itu,” kata Kepala Editor Penerbit Gramedia Pustaka Utama, Andi Tarigan, di Jakarta, Kamis (28/8).
Andi menambahkan, pesta literasi tahun ini tidak hanya menggandeng komunitas buku, melainkan juga komunitas sejarah, kopi, kesetaraan gender, hingga lingkungan.
Dengan mengusung tema “Cerita Khatulistiwa”, Pesta Literasi Indonesia 2025 akan digelar di berbagai kota, di antaranya:
6 September: Bogor (Jawa Barat)
13 September: Garut (Jawa Barat)
14 September: Magelang (Jawa Tengah) & Malang (Jawa Timur)
20 September: Manado (Sulawesi Utara), Ambon (Maluku), Jayapura (Papua)
21 September: Makassar (Sulawesi Selatan)
27 September: Medan (Sumatera Utara)
28 September: Padang (Sumatera Barat), Pontianak (Kalimantan Barat), Pekanbaru (Riau)
Rangkaian acaranya beragam, mulai dari diskusi panel, membaca bersama, lokakarya, pertunjukan musik, musikalisasi puisi, kumpul komunitas, nonton bareng, lomba adu eja untuk anak-anak, hingga program donasi buku.
Ketua Pesta Literasi Indonesia 2025, Amie Puspahadi, menyebutkan bahwa penyelenggara juga akan menghadirkan psikolog dan pemerhati lingkungan untuk membahas isu kesehatan mental serta lingkungan hidup. Selain itu, pihaknya menargetkan agar keterlibatan masyarakat bisa sampai ke tingkat kecamatan.
“Ini tantangan yang kami dapatkan dari kepala bisnis, supaya program literasi ini bisa melibatkan hingga tingkat kecamatan,” ujar Amie.
Pesta Literasi Indonesia 2025 diharapkan tidak hanya jadi ajang perayaan buku, tapi juga momentum memperluas literasi ke berbagai lapisan masyarakat dan isu sosial di seluruh Indonesia.