Sumber foto: website

Perkuat Kerjasama Militer, Panglima TNI Hadiri Konferensi Chiefs Of Defense

Tanggal: 21 Sep 2024 23:08 wib.
Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto telah menghadiri Konferensi Chiefs of Defence (CHODs) yang berlangsung dari tanggal 18 hingga 21 September 2024 dengan mengusung tema "Building a Resilent and Interconected Region", dilaksanakan di Kona, Hawai pada hari Rabu (18/09/2024).

Konferensi CHODs merupakan ajang pertemuan para pemimpin militer dari negara-negara Indo-Pasifik. Tujuan utamanya adalah untuk membahas isu-isu keamanan di kawasan dan menetapkan prioritas keamanan untuk masing-masing negara. Acara rutin ini diselenggarakan setiap tahun oleh Komandan Komando Indo-Pasifik AS (INDOPACOM).

Pada Konferensi CHODs tahun 2024, sebanyak 27 negara turut serta sebagai peserta, termasuk China, Jepang, Korea Selatan, Mongolia, Brunei, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand, Timor Leste, Vietnam, India, Maladewa, Nepal, Australia, Selandia Baru, Tonga, Fiji, Kanada, Cile, Kolombia, Prancis, Meksiko, Peru, Inggris, Nato Cmc, dan Usindopacom. Partisipasi dari negara-negara ini menunjukkan pentingnya kerjasama internasional dalam memperkuat keamanan dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.

Dalam Konferensi CHODs, Jenderal TNI Agus Subiyanto melibatkan diri dalam serangkaian diskusi penting. Isu-isu yang dibahas meliputi strategi pertahanan, penanganan bencana alam, dan interaksi antara kekuatan militer dan masyarakat. Kerjasama militer antarnegara dalam menangani berbagai ancaman keamanan juga menjadi perbincangan utama dalam forum ini.

Sebagai negara kepulauan yang terletak di kawasan Indo-Pasifik, Indonesia memiliki peran penting dalam menjaga keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut. Kehadiran Panglima TNI dalam Konferensi CHODs merupakan wujud komitmen Indonesia dalam memperkuat kerjasama militer internasional untuk mencapai tujuan bersama dalam memelihara perdamaian regional.

Salah satu aspek penting yang dibahas dalam Konferensi CHODs adalah peningkatan kesiapan militer dalam menghadapi ancaman baru, seperti cyberwarfare dan perang informasi. Isu ini menjadi semakin relevan di era digital yang semakin canggih dan sarana komunikasi yang terus berkembang. Dalam rangka menghadapi ancaman yang semakin kompleks, kerjasama antarnegara dan pertukaran informasi menjadi kunci dalam memastikan keamanan dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.

Kontribusi positif dari Indonesia dalam Konferensi CHODs juga meliputi upaya untuk memperkuat kerjasama militer dengan negara-negara partisipan. Dengan berbagai program kerjasama, termasuk pelatihan bersama dan pertukaran intelijen, Indonesia berusaha memperkuat solidaritas dalam menghadapi tantangan keamanan yang semakin beragam.

Kehadiran Panglima TNI Agus Subiyanto dalam Konferensi CHODs menegaskan komitmen Indonesia untuk terlibat aktif dalam menjaga stabilitas keamanan regional. Melalui kerjasama militer yang erat dengan negara-negara Indo-Pasifik, Indonesia dapat berperan secara efektif dalam memastikan perdamaian dan keamanan dalam skala regional. Dalam upaya menuju kawasan yang tangguh dan terhubung secara erat, kerjasama antarnegara merupakan kunci utama dalam mencapai tujuan tersebut.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved