Peringatan Cuaca dari BMKG: Warga Sumatera Utara Diimbau Waspada
Tanggal: 28 Nov 2024 16:55 wib.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan lebat di sejumlah wilayah Sumatera Utara (Sumut) dalam beberapa hari ke depan. Peringatan tersebut disertai imbauan kepada masyarakat untuk waspada terhadap potensi banjir yang dapat terjadi di wilayah tersebut. Menurut prakirawan Balai BMKG Wilayah I Medan, Irene Lestari Purba, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat masih berpotensi terjadi di beberapa wilayah Sumut dalam beberapa hari ke depan. Ia menyebutkan bahwa hujan dengan intensitas tersebut berpotensi disertai petir dan angin kencang di wilayah Lereng Timur, Pesisir Timur, pegunungan, Pantai Barat, dan Lereng Barat Sumut.
Irene menekankan bahwa kondisi tersebut harus diwaspadai oleh masyarakat dan pihak terkait lainnya, karena dapat berpotensi menimbulkan banjir, longsor, serta bencana hidrometeorologis lainnya. Untuk itu, BMKG mengimbau agar seluruh masyarakat di Sumut tetap waspada dan siap menghadapi potensi dampak buruk akibat cuaca yang tidak menentu.
Selain itu, BMKG juga telah merilis prakiraan cuaca untuk beberapa wilayah di Sumut. Pada Kamis (28/11), pagi di Sumut berpotensi hujan ringan di wilayah Asahan, Batu Bara, Deli Serdang, Kota Medan, Kota Tanjung Balai, Kota Tebing Tinggi, Langkat, Serdang Bedagai, Simalungun, dan sekitarnya. Sedangkan, siang hingga sore hari berpotensi terjadi hujan ringan hingga lebat di sebagian besar wilayah Sumut.
Adapun, hujan lebat berpotensi terjadi di Humbang Hasundutan, Karo, kota Gunung Sitoli, Labuhanbatu Selatan, Mandailing Natal, Kepulauan Nias, Padang Lawas, Pakpak Bharat, Samosir, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, dan sekitarnya. Malam hari juga berpotensi hujan ringan hingga lebat, termasuk di Deli Serdang, Humbang Hasundutan, Karo, Kota Medan, Mandailing Natal, Padang Lawas, Pakpak Bharat, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, dan sekitarnya.
Pada dini hari, hujan ringan berpotensi terjadi di Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Langkat, Mandailing Natal, Nias, Nias Selatan, Nias Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, dan Toba. BMKG juga meminta masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi hujan deras yang dapat menyebabkan dampak buruk di beberapa wilayah Sumut.
Ancaman serius akibat cuaca buruk juga telah terjadi dalam beberapa hari terakhir di Sumut. Hujan lebat yang mengguyur sejumlah wilayah di sana telah menyebabkan terjadinya longsor di beberapa titik, seperti di kawasan Sibolangit, Deli Serdang. Akibatnya, arus lalu lintas dari Kota Medan menuju Kota Berastagi, Kabupaten Karo, atau sebaliknya lumpuh total akibat jalan tertutup longsor.
Direktur Lalu Lintas Kepolisian Daerah (Polda) Sumut, Kombes Pol Muji Ediyanto, menegaskan bahwa arus lalu lintas Medan-Berastagi lumpuh total akibat longsor di kawasan PDAM Tirtanadi. Longsor tersebut disebabkan oleh hujan deras yang terjadi sejak Selasa (26/11) dini hari di kawasan Kecamatan Sibolangit.
Dampak dari longsor tersebut sangat merugikan, di mana tiga orang teridentifikasi meninggal dunia akibat kejadian tersebut. Mereka sudah dibawa ke RS Bhayangkara Medan untuk proses lebih lanjut. Saat ini, pihak terkait masih melakukan pendataan kepada korban serta mengevakuasi wilayah yang terdampak.
Dalam situasi seperti ini, pemerintah daerah serta instansi terkait perlu meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi bencana alam akibat cuaca ekstrem. Selain itu, masyarakat juga diminta untuk mengikuti setiap informasi terbaru dari BMKG dan pihak terkait guna melakukan langkah-langkah pencegahan dan mitigasi dampak bencana.