Sumber foto: Unsplash

Penumpang LRT Jabodebek Capai 1,7 Juta di Mei, Tertinggi Sejak Operasi

Tanggal: 17 Jun 2024 20:25 wib.
Layanan LRT Jabodebek akan menerapkan tarif normal setelah periode tarif promo berakhir pada 31 Mei 2024. Tarif normal ini direncanakan mulai diberlakukan pada bulan Juni 2024.

Pada bulan Mei 2024, LRT Jabodebek mencatatkan rekor pengguna bulanan tertinggi sejak memulai operasinya. Dalam keterangan resminya, LRT Jabodebek mencatatkan total 1.704.223 penumpang selama bulan Mei.

Rata-rata jumlah penumpang per hari kerja mencapai 70.335, sementara pada akhir pekan dan hari libur nasional tercatat sebanyak 33.707 penumpang.

Manajer Hubungan Masyarakat LRT Jabodebek, Mahendro Trang Bawomo, menyebut bahwa jumlah penumpang pada bulan Mei merupakan yang tertinggi sejak LRT Jabodebek beroperasi pada Agustus 2023 lalu.

Menurut Mahendro, jumlah pengguna pada bulan Mei melampaui rekor sebelumnya yang tercatat pada bulan September 2023, saat tarif flat Rp5.000 masih diberlakukan. Jumlah pengguna pada bulan Mei naik 12% dibandingkan periode tersebut, yakni sebanyak 1.506.191 pengguna.

Pertumbuhan jumlah pengguna ini menunjukkan kepercayaan yang semakin kuat dari masyarakat terhadap layanan LRT Jabodebek, serta pengakuan atas kualitas dan kenyamanan yang disediakan sebagai moda transportasi massal yang aman, nyaman, dan efisien.

Ditjen Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan memperpanjang periode tarif promo LRT Jabodebek hingga 31 Maret 2024 dengan harapan dapat terus menarik minat masyarakat menggunakan transportasi publik guna mengurangi kemacetan di Jakarta. Skema tarif promo ini mencakup besaran tarif maksimal Rp20.000 saat hari kerja pada jam sibuk, dan tarif maksimal Rp10.000 di luar jam sibuk serta akhir pekan dan libur nasional.

Mahendro juga menyampaikan rasa terima kasih atas antusiasme, dukungan, dan kepercayaan masyarakat terhadap LRT Jabodebek. Peningkatan jumlah pengguna ini menjadi motivasi bagi LRT Jabodebek untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan.

Sementara itu, menurut penjelasan dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA), LRT Jabodebek akan mulai menerapkan tarif normal sejak 1 Juni 2024. Tarif normal ini berlaku sebesar Rp 5.000 untuk perjalanan satu kilometer pertama, dan tarif maksimum akan bervariasi antara Rp 10.000 hingga Rp 20.000, tergantung pada jam sibuk.

Menurut DJKA di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub), tarif normal LRT Jabodebek berlaku sesuai dengan Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 67 Tahun 2023.

Sebagai layanan transportasi massal yang terus berkembang, LRT Jabodebek memainkan peran penting dalam memberikan pilihan transportasi yang efisien dan ramah lingkungan bagi masyarakat. Dukungan dan respons positif dari masyarakat terhadap layanan ini menunjukkan bahwa infrastruktur transportasi modern seperti LRT memiliki potensi besar untuk mengurangi kemacetan dan polusi udara, serta meningkatkan kualitas hidup warga kota.

Penggunaan LRT Jabodebek juga dapat mendukung upaya pemerintah dalam mendukung transportasi publik sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan transportasi di wilayah perkotaan. Dalam konteks ini, keberhasilan LRT Jabodebek dalam menarik perhatian dan kepercayaan masyarakat sebagai alat transportasi yang efisien dan andal merupakan langkah positif dalam mendorong peralihan dari penggunaan transportasi pribadi ke transportasi publik yang lebih berkelanjutan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved