Pengunjung Taman Safari Lempar Sampah Plastik ke Mulut Kuda Nil
Tanggal: 23 Jun 2024 08:59 wib.
Beredar video viral di media sosial yang menampilkan sekelompok pemuda di Taman Safari memberi makan kuda nil dengan plastik sampah.
Video pendek berdurasi kurang dari satu menit itu awalnya memperlihatkan rombongan wisatawan dengan mobil Daihatsu Sigra berwarna abu-abu. Tampak dalam mobil itu ada sejumlah pemuda. Tepat di bagian kuda nil, anak-anak muda itu mencoba memberi makan hewan tersebut dengan wortel. Awalnya, kuda nil itu tidak langsung membuka mulutnya.
Namun setelah beberapa kali mencoba menyuapi kuda nil itu dengan wortel, akhirnya si kuda nil membuka mulutnya. Namun, seseorang dari mobil itu malah melemparkan plastik sampah berwarna putih ke dalam mulut kuda nil malang itu. Kuda nil itu kemudian memasukkan plastik sampah itu dan menelannya. Video kemudian berakhir. Video tersebut direkam oleh pengunjung lain yang berada di belakang mobil sekelompok pemuda itu.
Sampai saat ini belum diketahui identitas sekelompok pemuda tersebut. Plat nomor mobil dalam video itu juga tidak nampak sepenuhnya. Tim detikTravel pun meminta konfirmasi kepada Senior Vice President Marketing Taman Safari Indonesia Group, Alexander Zulkarnain. Saat ini, tim Taman Safari sudah menangani hal tersebut."Saat ini tim Taman Safari Bogor sudah menangani hal tersebut. Ditunggu statement resmi Saat ini kami sedang menyusun kronologi sesuai data dan fakta," balas Alexander.
Video yang menjadi viral menunjukkan pengunjung taman safari yang dengan seenaknya membuang sampah plastik ke dalam kolam tempat tinggal kuda nil. Dinamika viralitas video tersebut menandakan betapa kuatnya reaksi masyarakat terhadap tindakan tersebut. Kekejaman terhadap hewan serta masalah sampah plastik menjadi dua isu utama yang sangat sensitif di era modern ini.
Perlindungan lingkungan dan kesejahteraan hewan adalah tanggung jawab bersama. Perilaku individu dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan menjadi pondasi dalam membangun kehidupan yang berkelanjutan. Pengunjung taman safari dihimbau untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, terutama di tempat-tempat yang menjadi habitat alami bagi binatang.
Tanggapan dari pihak pengelola taman safari juga menjadi sorotan dalam kasus ini. Langkah-langkah preventif dan edukatif harus diambil untuk mencegah kejadian serupa di masa depan. Peningkatan pengawasan, sanksi bagi pelanggar, dan program edukasi lingkungan bisa menjadi langkah-langkah konstruktif dalam mengatasi perilaku mengkhawatirkan seperti ini. Hingga saat ini, video tersebut sudah ditonton ribuan kali. Netizen pun berang dengan aksi sejumlah pemuda yang memberi makan plastik sampah kepada kuda nil Taman Safari.
Pengelola taman safari juga dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk meningkatkan kesadaran pengunjung tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan konservasi satwa liar. Edukasi melalui program-program interaktif dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam bagi pengunjung tentang bagaimana tindakan-tindakan kecil mereka dapat berdampak besar bagi lingkungan dan satwa-satwa yang hidup di taman safari.
Kejadian ini merupakan pengingat bagi kita semua bahwa kebersamaan dalam menjaga kelestarian alam adalah kunci dalam menjaga keindahan taman safari dan keberlangsungan kehidupan satwa liar di dalamnya. Menjaga kebersihan lingkungan dan menyayangi makhluk hidup adalah tanggung jawab bersama kita semua.
Dengan kepedulian dan kesadaran yang tinggi, kita dapat bersama-sama menjaga kelestarian taman safari dan merawat kehidupan hewan-hewan yang menjadi bagian dari keindahannya. Kita berharap bahwa tindakan kejam seperti melemparkan sampah plastik ke mulut kuda nil tidak akan terulang di masa depan.