Sumber foto: Google

Pengangguran di Jakarta Tembus 330 Ribu, Disnakertransgi Gencarkan Pelatihan dan Job Fair

Tanggal: 20 Mei 2025 22:28 wib.
Tampang.com | Jumlah pencari kerja di Jakarta kini mencapai angka yang mengkhawatirkan. Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI Jakarta mencatat, ada sekitar 330.000 warga yang masih menganggur di wilayah ibu kota.

Kepala Disnakertransgi DKI, Syaripudin, menyebutkan angka tersebut setara dengan tingkat pengangguran terbuka sebesar 6,18 persen dari total angkatan kerja Jakarta yang mencapai 5,47 juta jiwa. Data ini mencakup seluruh wilayah administratif, mulai dari lima kota hingga satu kabupaten di Jakarta.

"Jumlah ini memang menjadi perhatian serius kami. Maka dari itu, berbagai upaya terus kami lakukan untuk menekan angka pengangguran," ujar Syaripudin saat menghadiri acara job fair di GOR Ciracas, Jakarta Timur, Senin (19/5/2025).

Salah satu strategi yang diandalkan Disnakertransgi adalah pelatihan kerja berbasis jemput bola melalui Pusat Pelatihan Kerja Daerah (PPKD) dan unit pelatihan keliling atau mobile training unit. Warga kini bisa mendapatkan pelatihan langsung di kelurahan mereka tanpa perlu jauh-jauh datang ke pusat pelatihan.

"Saat ini sudah ada 10 kejuruan yang kami bawa langsung ke tingkat kelurahan. Alat pelatihan disiapkan, dan warga bisa langsung belajar keterampilan sesuai minatnya," jelas Syaripudin.

Selain pelatihan, Disnakertransgi juga gencar menggelar bursa kerja atau job fair di berbagai wilayah Jakarta. Salah satunya adalah Job Fair tingkat kota gelombang dua yang digelar serentak di GOR Ciracas dan GOR Pulogadung pada hari yang sama.

"Konsep job fair kini kami ubah dari sebelumnya di mal, menjadi di gelanggang olahraga agar lebih dekat dengan warga dan kapasitasnya lebih besar," tambahnya.

Dengan pendekatan yang lebih menyentuh langsung ke masyarakat, pemerintah berharap angka pengangguran di Jakarta bisa ditekan secara signifikan dalam waktu dekat.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved