Pemerintah Naikkan Anggaran Pendidikan 2025, Fokus ke Digitalisasi dan Guru Honorer
Tanggal: 22 Mei 2025 09:37 wib.
Tampang.com | Pemerintah resmi menaikkan anggaran pendidikan dalam APBN 2025 dengan fokus utama pada penguatan infrastruktur digital dan peningkatan kesejahteraan guru honorer. Langkah ini diambil sebagai respons atas tantangan dunia pendidikan pascapandemi dan kebutuhan transformasi digital di sekolah-sekolah.
Total Anggaran Sentuh Rp665 Triliun
Kementerian Keuangan mencatat alokasi anggaran pendidikan tahun ini mencapai Rp665 triliun—naik sekitar 5% dari tahun sebelumnya. Dana tersebut akan disalurkan ke berbagai sektor, termasuk sekolah negeri, swasta, pendidikan tinggi, serta program pelatihan vokasi.
“Kita ingin pendidikan tidak hanya terjangkau, tapi juga adaptif terhadap perubahan zaman,” ujar Menteri Keuangan, Sri Mulyani.
Digitalisasi Sekolah Jadi Prioritas
Salah satu porsi terbesar dari anggaran akan digunakan untuk pengadaan perangkat digital di sekolah-sekolah daerah. Mulai dari laptop untuk guru, akses internet di sekolah terpencil, hingga pelatihan literasi digital bagi siswa dan tenaga pengajar.
Nasib Guru Honorer Mulai Diperhatikan
Anggaran tambahan juga diarahkan untuk mempercepat proses pengangkatan guru honorer menjadi ASN melalui jalur PPPK. Selain itu, tunjangan dan insentif bagi guru honorer akan diperbaiki agar lebih setara dengan guru tetap.
Respons Positif dari Dunia Pendidikan
Kebijakan ini disambut baik oleh banyak kepala sekolah dan organisasi pendidikan. Mereka menilai langkah pemerintah bisa mempercepat pemerataan kualitas pendidikan, terutama di wilayah 3T (tertinggal, terdepan, dan terluar).