Pelatih Bali United Menyatakan Terus Berkarir di Indonesia

 Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra, mengumumkan bahwa dirinya berencana untuk tetap berkarir di Indonesia setelah masa kepemimpinannya di klub asal Pulau Dewata berakhir di musim kompetisi 2024/2025. 

“Sekarang saya berpikir untuk tetap di Indonesia, namun tergantung kepada klub mana yang akan saya tangani kelak,” ujar Stefano Cugurra dalam pernyataan resmi yang disampaikan di Denpasar, Bali, pada hari Jumat.

Salah satu alasan kuat yang melatarbelakangi keputusan ini adalah karena keluarga Stefano, di mana istri dan anaknya berasal dari Indonesia. Hal ini menunjukkan keterikatan emosionalnya dengan tanah air istri yang telah menjadi bagian dari hidupnya. Meski demikian, pelatih yang akrab disapa Teco ini belum membeberkan klub baru yang akan ia latih, sehingga penggemar sepak bola di Tanah Air tetap menunggu kabar selanjutnya.

Sebelum menukangi Bali United pada tahun 2019, Teco juga memiliki pengalaman berharga dengan melatih klub-klub besar Indonesia lainnya, seperti Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta, di mana ia masing-masing berhasil membawa klub tersebut meraih tiga trofi. Kariernya dimulai di Persebaya pada tahun 2004 sebagai pelatih fisik, sebelum ia melanjutkan perjalanan karirnya di Thailand selama tujuh tahun sebagai pelatih di klub lokal di sana. 

Setelah kembali ke Indonesia, Teco bergabung dengan tim pelatih Persija Jakarta dan berkontribusi besar dalam kesuksesan mereka untuk meraih gelar Liga 1 di tahun 2018. Kendati demikian, Teco menegaskan bahwa ia tidak memiliki rencana untuk kembali melatih salah satu dari dua tim tersebut, dengan alasan untuk menghormati kontrak pelatih yang saat ini menjabat di klub-klub tersebut.

“Saya tidak ingin mengganggu kontrak yang sudah ada. Namun, jika klub-klub tersebut menghadapi situasi di mana mereka kekurangan pelatih atau kontrak pelatih yang ada tidak dilanjutkan, manajemen mereka pasti tahu bahwa saya akan tersedia saat musim baru dimulai,” tambahnya.

Pelatih berusia 50 tahun ini telah menyatakan keinginannya untuk mundur dari posisi pelatih Bali United setelah tujuh laga terakhir tidak memberikan hasil yang memuaskan. Namun, tidak dapat dipungkiri bahwa ia telah memberikan sumbangsih yang signifikan bagi Bali United dengan dua trofi juara di kompetisi Liga 1 Indonesia pada musim 2019 dan 2021/2022. 

Dengan enam tahun pengalaman yang meliputi lima musim kompetisi, Stefano Cugurra akan berpisah dengan Bali United. Meskipun demikian, ia masih akan mendampingi tim dalam perjalanan ke Pare-pare untuk menghadapi PSM Makassar pada pekan ke-30 Liga 1 2024/2025. Selain itu, Teco juga akan tetap memimpin Bali United dalam laga-laga melawan tim-tim lainnya, seperti PSIS Semarang, Persija Jakarta, Madura United FC, serta Persebaya Surabaya.