Pelajar di Sukabumi Tewas Terlindas Truk Usai Terjatuh Gegara Kabel Menjuntai di Jalan

Seorang pelajar tewas tragis setelah terjatuh dari sepeda motor yang dikendarai oleh rekannya akibat tersangkut kabel yang menjuntai di jalan, dan terlindas oleh truk yang sedang melaju di sampingnya. Kejadian mengerikan ini terjadi di Jalan Nasional Sukabumi-Bogor, tepatnya di depan Bank Mandiri Cicurug, Kampung Kaum Kaler, Kelurahan Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, pada Sabtu (7/9/2024).

Menurut Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi Kota, Ipda M Yanuar Fajar, korban berinisial AF (9) adalah seorang pelajar yang sedang dibonceng oleh S (31), mengendarai sepeda motor Honda Beat dengan nomor registrasi F 5977 UAQ. Keduanya berasal dari Kampung Cibodas RT 018/003, Desa Cibodas, Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi. Mereka sedang dalam perjalanan dari Sukabumi menuju Bogor, sementara berdampingan dengan truk Hino dengan nomor registrasi F 9201 QA.

Kejadian tragis terjadi saat sepeda motor korban tersangkut kabel yang menjuntai ke jalan raya, yang membuat pengendara kehilangan kendali. Akibatnya, pengemudi dan penumpang terjatuh ke sebelah kanan jalan, dan korban yang dibonceng terlindas oleh ban belakang truk Hino yang dikemudikan oleh UN (28) dari Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Fajar menyebutkan bahwa korban mengalami luka serius, termasuk sobekan di dahi sebelah kiri, luka lecet di wajah, cedera kepala berat, pendarahan dari telinga, memar di dada, dan menyebabkan korban meninggal dunia saat dirawat di rumah sakit Bhakti Medicare. Kejadian ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat agar selalu berhati-hati ketika melintasi jalan raya, serta menyoroti keamanan infrastruktur jalan yang bisa membahayakan pengguna jalan.

Peristiwa ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya keselamatan di jalan raya, termasuk penggunaan kabel-kabel terjuntai di area jalan yang rentan membahayakan pengguna jalan, terutama para siswa dan pelajar. Lebih dari sekadar kecelakaan, peristiwa ini seharusnya menjadi bahan evaluasi akan keamanan jalan raya di daerah tersebut, termasuk pemasangan alat marka jalan yang lebih aman dan keselamatan pengguna jalan. Menambahkan pemasangan papan peringatan akan kabel terjuntai di sepanjang jalur jalan juga bisa menjadi solusi untuk mencegah kecelakaan serupa di masa depan.

Selain itu, polisi dan pemerintah setempat perlu meningkatkan pengawasan dan pemeliharaan infrastruktur jalan serta melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahaya kabel terjuntai di jalan. Peningkatan kesadaran keselamatan berlalu lintas di kalangan pelajar juga menjadi hal yang penting untuk diwujudkan, melalui pendidikan keselamatan berlalu lintas yang lebih terintegrasi di dalam kurikulum sekolah.

Keberadaan fasilitas umum di sekitar jalur jalan raya juga perlu dipertimbangkan ulang, untuk memastikan bahwa infrastruktur sekitar jalan tidak membahayakan pengguna jalan. Pemerintah daerah juga perlu bekerja sama dengan pihak terkait untuk mendeteksi potensi bahaya di sekitar jalur jalan raya, termasuk mengevaluasi ketinggian kabel-kabel listrik atau telekomunikasi yang menjuntai di area jalan.