Pakar Politik Membaca Sinyal Jokowi yang Ngotot Bangun IKN dengan Gelar Sidang Kabinet

Sejumlah pengamat politik memperhatikan tanda-tanda dari Presiden Joko Widodo, atau yang akrab disapa Jokowi, yang ngotot terkait pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan rencana untuk menyelenggarakan sidang kabinet di sana. Meskipun demikian, pembangunan infrastruktur dasar di IKN untuk kantor pemerintahan masih memerlukan kelengkapan yang signifikan.

Pakar politik dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Siti Zuhro, menyatakan bahwa Jokowi ingin memastikan bahwa tidak ada perubahan terkait keinginannya untuk memindahkan aktivitas pemerintahan dari Jakarta ke IKN. "Karena itu, sidang kabinet juga akan dilaksanakan di sana, walaupun segalanya harus dipercepat," ujarnya pada Sabtu, 27 Juli 2024.

Siti juga mengaitkan rencana lama Jokowi untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-79 di IKN, walaupun masih terdapat pertanyaan dari publik mengenai ketidakjelasan mengenai tanggal pasti perpindahan ke IKN pada Agustus 2024.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, menilai bahwa Jokowi juga tidak ingin terkesan gagal dalam pembangunan IKN yang terhambat. "Oleh karena itu, Jokowi memberikan sinyal politik, bahwa ia secara konsisten membangun IKN," katanya.

Siti dan Ujang sepakat bahwa motif lain dari penyelenggaraan sidang kabinet di IKN adalah untuk memberikan kesan positif kepada para investor agar mau menanamkan modal di ibu kota baru yang sedang dalam tahap pembangunan. Hal ini disebabkan hingga saat ini belum terdapat investasi asing yang masuk ke IKN.

Rencana Jokowi untuk menyelenggarakan sidang kabinet di IKN pertama kali diungkapkan oleh pejabat istana. Mereka menyebutkan bahwa Jokowi akan menggelar sidang kabinet pada tanggal 30 Juli 2024. Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Negara, Danis Sumadilaga, membenarkan kabar tersebut pada Senin, 22 Juli 2024.

Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie, menginformasikan bahwa sidang kabinet akan dilakukan dalam waktu dekat, namun tanggal pastinya masih belum ditentukan. Sementara itu, Menteri Perdagangan, Zulkifli Hasan, mengungkapkan bahwa saat ini rencananya Sidang Kabinet dijadwalkan pada 1 Agustus 2024.

"1 Agustus saat ini adalah rencana rapat kabinet di IKN. Namun saya belum menerima undangan," ujar Zulhas melalui pesan singkat pada Senin, 22 Juli 2024.

Presiden Jokowi enggan memberikan tanggapan terkait agenda sidang kabinet di IKN. Menteri Sekretaris Negara, Pratikno, dan Sekretaris Kabinet, Pramono Anung, belum memberikan respon terkait isu tersebut.

Jokowi mengakui bahwa ia masih menunggu kesiapan infrastruktur dasar di IKN. "Selama semuanya sudah siap. Bagaimana jika kursinya belum ada? Apakah kita akan duduk di tikar, atau menyelenggarakan sidang kabinet dengan duduk di tikar?" ungkap Jokowi setelah meresmikan Golden Visa di sebuah hotel di Jakarta Selatan, pada 25 Juli 2024.

Istana Kepresidenan memastikan bahwa pada Ahad, 28 Juli 2024, Jokowi akan memeriksa jalan tol, kantor presiden, dan persiapan lainnya untuk Upacara 17 Agustus 2024. Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, memberikan konfirmasi ini, namun belum memberikan tanggapan mengenai agenda sidang kabinet.