Mobilnya Tabrak Truk, Wakapolres Pelabuhan Belawan Tewas Mengenaskan
Tanggal: 5 Jan 2025 22:17 wib.
Kecelakaan mobil yang menimpa Wakapolres Pelabuhan Belawan, Kompol Iwan Kurnianto dan istrinya, Yanti pada hari Minggu, 5 Januari 2025 di kawasan pintu Tol Belawan, Kota Medan, Sumatera Utara telah menimbulkan duka yang mendalam. Kecelakaan tersebut menyebabkan Kompol Iwan tewas di tempat dan istrinya, Yanti, bersama dengan sopir mobil kritis dan saat ini masih dalam perawatan di Rumah Sakit Colombia Medan. Sopir mobil tersebut diketahui bernama Diki Dermawan, seorang anggota Polri yang bertugas di Polres Pelabuhan Belawan.
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Janton Silaban, menyatakan bahwa Kompol Iwan pada malam sebelum kecelakaan baru saja selesai melaksanakan apel, cek piket, dan Pospam Natal dan Tahun Baru (Nataru). Setelah selesai bertugas, korban hendak pulang ke asrama ketika kecelakaan tragis terjadi. Istri korban, Yanti, turut mendampingi suaminya karena di rumah tidak ada orang lain. Saudara-saudara polisi ini percaya bahwa kecelakaan tersebut disebabkan oleh sopir yang mengemudikan mobil dalam keadaan mengantuk.
Jenazah Kompol Iwan Kurnianto telah disemayamkan di perkuburan yang berlokasi tidak jauh dari rumah duka di kawasan Medan Helvetia. Sementara itu, Satuan Lalu Lintas Polres Pelabuhan Belawan juga telah memeriksa sejumlah saksi termasuk sopir truk pengangkut material. Mobil yang ditumpangi oleh Kompol Iwan mengalami kerusakan parah di bagian depan. Kecelakaan memang selalu meninggalkan duka yang mendalam, terutama bagi keluarga korban dan rekan-rekan kerja yang ditinggalkan.
Kepergian seorang pejabat Polri yang memiliki jabatan penting dalam tugas-tugas kepolisian tentu meninggalkan kesedihan bagi banyak pihak. Selain itu, kematian tragis yang menimpa Kompol Iwan juga memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya keselamatan dalam berkendara. Meskipun tidak dapat mengubah peristiwa yang telah terjadi, namun kita dapat berusaha untuk mencegah terulangnya kecelakaan serupa di masa depan.
Kepolisian sebagai institusi yang bertugas untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat harus memberikan perhatian serius terhadap faktor-faktor penyebab kecelakaan seperti kelelahan, keterbatasan waktu istirahat, dan kondisi fisik para pengemudi. Penegakan disiplin dalam hal-hal tersebut perlu digencarkan demi menjaga keselamatan, bukan hanya bagi anggota kepolisian itu sendiri, tetapi juga untuk semua pengguna jalan raya.
Faktor kesehatan dan kebugaran pengemudi dalam hal ini menjadi hal yang krusial. Seringkali para pengemudi terutama para sopir profesional seperti anggota kepolisian, sopir truk, atau sopir bus, dihadapkan pada jadwal yang padat dan terbatas waktu istirahat. Hal ini dapat menyebabkan kelelahan dan mengantuk saat mengemudi, yang kemudian berujung pada kecelakaan yang seringkali fatal. Oleh karena itu, perlu adanya penekanan pada pentingnya menjaga kesehatan dan kesejahteraan para pengemudi melalui kebijakan dan regulasi yang lebih ketat.
Selain itu, penggunaan teknologi dan sistem keamanan dalam kendaraan juga dapat berperan penting dalam mencegah kecelakaan lalu lintas. Berbagai inovasi seperti fitur keselamatan aktif dan pasif, sensor pengingat kelelahan pengemudi, serta sistem pengereman otomatis dapat membantu mengurangi risiko kecelakaan yang disebabkan oleh faktor manusia. Peningkatan kesadaran akan pentingnya keselamatan berlalu lintas juga harus terus digencarkan melalui kampanye-kampanye publik dan pendidikan berkendara yang lebih intensif.
Kepergian Wakapolres Pelabuhan Belawan, Kompol Iwan Kurnianto yang tragis akibat kecelakaan mobil yang menimpanya menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dalam berkendara. Kita semua berharap agar kecelakaan serupa tak akan terjadi lagi di masa depan. Semoga para pihak terkait dapat belajar dari peristiwa ini dan melakukan upaya-upaya yang lebih serius dalam mencegah kecelakaan lalu lintas di masa mendatang. Semoga Keluarga Almarhum mendapatkan ketabahan dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Selamat jalan, Kompol Iwan Kurnianto. Semoga tenang di alam sana.