Sumber foto: Kompas.com

Mengenal Pemilik dan Sejarah PO Bus Primajasa: Raksasa Transportasi di Jawa Barat

Tanggal: 13 Mei 2025 22:44 wib.
Tampang.com | Bagi warga Jabodetabek yang sering bepergian menuju berbagai kota di Jawa Barat, nama PO Bus Primajasa tentu sudah sangat akrab di telinga. Sebagai salah satu perusahaan transportasi terbesar, Primajasa telah mengukir kesuksesan dalam menyediakan layanan angkutan kota antar provinsi (AKAP) yang dapat diandalkan. Lantas, siapa sebenarnya pemilik dari PO Bus Primajasa dan bagaimana sejarah perjalanan perusahaan ini?

Sejarah Pendirian PO Bus Primajasa

Primajasa didirikan pada tahun 1991 di bawah naungan PT Primajasa Perdanaraya Utama. Pada awalnya, perusahaan ini hanya memiliki 25 bus yang melayani trayek angkutan kota antar provinsi (AKAP), dengan rute utama dari Jakarta menuju kota-kota besar di Jawa Barat seperti Bandung, Tasikmalaya, dan Garut. Keunggulan Primajasa dalam memberikan pelayanan berkualitas dan konsisten membuatnya berkembang pesat. Seiring berjalannya waktu, perusahaan ini pun menambah rute layanannya hingga ke provinsi-provinsi lain seperti Banten dan daerah sekitarnya.

Tak hanya melayani angkutan umum, Primajasa juga menyediakan layanan bus pariwisata untuk disewa ke berbagai destinasi wisata domestik. Beberapa armadanya juga digunakan untuk angkutan dalam kota atau lintas kota di kawasan Jabodetabek, sebagai pengumpan transportasi utama.

Siapa Pemilik Primajasa?

Pemilik PO Bus Primajasa adalah Amir Mahpud, yang juga dikenal sebagai anak keempat dari pasangan (alm) Haji Engkud Mahpud dan (alm) Hj Siti Muniroh. Haji Engkud Mahpud adalah pendiri Grup Mayasari Bakti, salah satu perusahaan transportasi terbesar di Jakarta. Dengan latar belakang keluarga yang kuat di dunia transportasi, Amir Mahpud melanjutkan jejak ayahnya dan berhasil membangun Primajasa menjadi salah satu pemain utama di sektor transportasi Jawa Barat.

Perkembangan Bisnis dan Layanan Primajasa

Sejak didirikan, Primajasa telah mengalami banyak perkembangan. Pada tahun 2001, perusahaan ini memperkenalkan rute antar kota dan antar provinsi (AKAP) yang semakin memperluas jangkauan layanannya. Salah satu terobosan besar yang diperkenalkan oleh Primajasa adalah membuka rute yang belum banyak dilayani oleh pesaing, serta memperkenalkan titik penjemputan baru selain dari terminal, seperti bandara, pelabuhan, perumahan, hingga pusat perbelanjaan.

Kini, Primajasa telah berkembang pesat dengan lebih dari 700 unit bus dan ratusan armada taksi yang beroperasi di berbagai daerah. Meskipun demikian, perusahaan ini tetap fokus pada rute-rute pendek dan menengah, terutama di kawasan Jabodetabek, Banten, dan Jawa Barat, dan menghindari persaingan langsung dengan perusahaan besar lainnya yang mengoperasikan rute panjang.

Amir Mahpud: Pengusaha dan Politikus

Amir Mahpud tidak hanya dikenal sebagai pengusaha sukses, tetapi juga sebagai salah satu tokoh politik yang aktif. Ia terjun ke dunia politik dengan bergabung dalam Partai Gerindra, di mana ia tercatat sebagai salah satu pengurus DPP. Selain itu, di kampung halamannya di Tasikmalaya, Amir Mahpud juga membangun Primajasa Exhibition Center, sebuah gedung pertemuan besar yang menjadi salah satu pusat kegiatan di Bojongkoneng Singaparna, Kabupaten Tasikmalaya.

Dengan berbagai kesuksesan di dunia bisnis dan politik, Amir Mahpud kini juga tercatat sebagai salah satu orang terkaya di Tasikmalaya, serta memiliki pengaruh yang besar di dunia transportasi dan komunitas lokal.


Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Siapa Pemilik Primajasa, PO Bus yang Merajai Daerah Priangan?", Klik untuk baca: https://money.kompas.com/read/2025/05/12/115244426/siapa-pemilik-primajasa-po-bus-yang-merajai-daerah-priangan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved