Sumber foto: Google

Layanan Kesehatan di Indonesia Dibanding Negara Lain, Apa yang Masih Kurang?

Tanggal: 26 Mei 2025 12:16 wib.
Tampang.com | Sistem layanan kesehatan di Indonesia terus mengalami reformasi, terutama lewat kehadiran BPJS Kesehatan yang memungkinkan akses layanan medis lebih luas bagi masyarakat. Namun, jika dibandingkan dengan negara lain seperti Malaysia, Singapura, hingga Jerman, posisi Indonesia masih tertinggal dalam beberapa aspek penting.

Akses Terbuka, Tapi Belum Merata
Dengan sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), Indonesia berhasil memperluas cakupan layanan ke jutaan penduduk. Namun, kualitas layanan yang diberikan masih beragam. Di kota besar, fasilitas cukup memadai, tapi di wilayah pedalaman dan perbatasan, kelengkapan alat, tenaga medis, dan obat-obatan masih jadi kendala nyata.

Malaysia dan Singapura Lebih Tertata
Malaysia punya sistem layanan publik dan swasta yang seimbang, dengan fasilitas medis modern dan pelayanan cepat. Singapura bahkan menjadi salah satu negara dengan sistem kesehatan terbaik di dunia, berkat manajemen data pasien yang efisien dan teknologi medis terkini.

Belajar dari Jerman dan Skandinavia
Jerman memiliki sistem asuransi kesehatan universal dengan standar layanan tinggi, termasuk kecepatan respons dan kualitas rumah sakit yang merata. Negara-negara Skandinavia seperti Norwegia dan Swedia juga dikenal memiliki sistem preventif yang kuat—fokus pada pencegahan penyakit dan gaya hidup sehat masyarakat.

Apa yang Perlu Dikejar Indonesia?
Untuk bisa bersaing di tingkat global, Indonesia perlu meningkatkan pemerataan layanan, memperkuat kompetensi tenaga medis di daerah, serta menerapkan digitalisasi sistem kesehatan secara menyeluruh. Inovasi telemedicine juga perlu didorong agar pelayanan tetap bisa menjangkau daerah terpencil.

Langkah-langkah ini penting untuk menciptakan sistem kesehatan yang inklusif, modern, dan siap menghadapi tantangan masa depan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved