Lalu Muhammad Zohri Mencatat Waktu 10,39 Detik dalam Uji Coba di AS

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) baru-baru ini melaporkan bahwa atlet lari 100 meter unggulan Indonesia, Lalu Muhammad Zohri, berhasil mencatatkan waktu 10,39 detik dalam sesi uji coba pertamanya di Amerika Serikat (AS).

Zohri membuktikan kemampuannya dalam ajang Mt. Sac Relays yang diselenggarakan di Stadion Hilmer Lodge, Walnut, California, pada Kamis (25/4/2024). Partisipasi Zohri dalam acara tersebut bertujuan untuk menguji kemampuannya setelah menjalani pelatihan intensif selama 24 hari di AS.

Setelah uji coba ini, Zohri kini kembali ke pusat pelatihan di Phoenix untuk melanjutkan program latihan guna mempersiapkan diri lebih lanjut menghadapi persaingan merebut tiket Olimpiade 2024 Paris di ajang Kinami Memorial yang akan berlangsung di Osaka pada 12 Mei mendatang. Sebagai seorang sprinter unggulan Indonesia, Zohri dituntut untuk mencatatkan waktu di bawah 10 detik dalam kualifikasi tersebut agar dapat lolos ke Olimpiade 2024.

"Prestasi Zohri dalam Mt. Sac Relays adalah catatan waktu 10,39 detik yang berhasil ia raih di Stadion Hilmer Lodge, Walnut, California," demikian diungkapkan PB PASI melalui akun Instagram resminya.

Sebelumnya, PB PASI telah menegaskan bahwa baik Zohri maupun atlet lari maraton Odekta Elvina Naibaho fokus pada persiapan menghadapi kejuaraan yang merupakan bagian dari kualifikasi menuju Olimpiade 2024 Paris.

Tigor Tanjung, Sekretaris Jenderal PB PASI, menegaskan bahwa kedua atlet tersebut tidak mengandalkan wild card untuk bisa berkompetisi di Olimpiade Paris. Mereka berusaha keras melalui jalur kualifikasi yang berlaku.

"Wild card hanya diberikan kepada negara-negara yang tidak memiliki atlet yang lolos melalui kualifikasi," ungkap Tigor Tanjung.

Tigor juga meminta dukungan dari berbagai pihak agar Odekta dan Zohri bisa meraih hasil terbaik dalam perjuangan mereka menuju Olimpiade 2024 Paris. Menurutnya, dengan dukungan yang kuat, kedua atlet tersebut akan mampu mencapai performa terbaiknya dalam kompetisi internasional yang bergengsi.