Lalu Lintas Mudik H-4 Lebaran: 807.510 Kendaraan Pamit dari Jakarta
Tanggal: 8 Apr 2024 11:26 wib.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 807.510 ribu kendaraan telah meninggalkan Jakarta sejak tanggal 3 April 2024 pukul 06.00 WIB (H-7 Lebaran) hingga 7 April 2024 pukul 06.00 WIB (H-4 Lebaran). Jumlah ini mengalami kenaikan sebesar 41,7% dibandingkan dengan kondisi normal dan naik 13% dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Hal ini menunjukkan bahwa arus mudik H-4 Lebaran menjadi semakin padat setiap tahunnya.
Jasa Marga juga memberikan informasi bahwa total kendaraan yang keluar dari Jakarta 3,6% di bawah perkiraan awal. Sebanyak 57,3% kendaraan meninggalkan Jakarta menuju Cikampek, sementara 25,9% lainnya menuju Merak. Sisanya, sekitar 16,8% menggunakan jalur selatan.
Data dari Jasa Marga juga mencatat bahwa Gerbang Tol Cikupa kedatangan 209.582 kendaraan, naik 12,6% dibandingkan hari normal dan 11,54% dibandingkan tahun lalu. Namun, angka ini masih di bawah 2,87% dari perkiraan awal. Hal ini menunjukkan bahwa volume kendaraan yang melintasi tol masih di bawah target yang telah ditetapkan.
Sementara itu, KM 66 Cikampek tercatat dilalui oleh 462.710 kendaraan, naik tinggi atau 94,8% dibandingkan hari normal. Meskipun terjadi kenaikan sebesar 17,5% dibandingkan tahun lalu, angka ini juga masih di bawah perkiraan awal atau kurang 3,4%. Hal ini menunjukkan bahwa masih terdapat perbedaan signifikan antara perkiraan awal dengan realisasi arus mudik yang terjadi.
Adapun kenaikan tertinggi dicatat oleh Gerbang Tol Cikampek Utama. Transjawa mencatat kenaikan volume kendaraan 23,5% dibandingkan dengan tahun lalu menjadi 328.664 kendaraan. Dibandingkan hari biasa, volume kendaraan naik 200,2%. Meskipun demikian, Jasa Marga melaporkan bahwa angka itu juga masih 2,3% di bawah perkiraan awal.
Dari hasil perhitungan, Jasa Marga memperkirakan bahwa 1.862.715 kendaraan akan keluar dari Jakarta selama periode H-7 hingga H2 Lebaran. Sejauh ini realisasi telah mencapai 807.510 kendaraan atau 43,4%. Artinya, masih tersisa sekitar 1.055.205 kendaraan yang belum melakukan perjalanan mudik, berdasarkan perkiraan awal pergerakan arus mudik tahun ini.
Data ini memberikan gambaran yang jelas mengenai tingkat kepadatan lalu lintas pada arus mudik H-4 Lebaran yang semakin meningkat. Hal ini memerlukan perhatian khusus dari pihak terkait, baik dalam hal pengaturan lalu lintas maupun pengamanan perjalanan. Selain itu, perlu adanya upaya yang lebih konkret untuk memastikan kelancaran dan keselamatan perjalanan bagi para pemudik agar dapat merayakan momen Lebaran dengan aman dan nyaman.