Kronologi Bos Rental Mobil Tewas di Pati Usai Dihajar Warga, Mobilnya Dibakar, Provokator Ditangkap

Tanggal: 9 Jun 2024 12:18 wib.
Nasib malang menimpa Bos rental mobil asal Jakarta berinisial BH (52) yang tewas diamuk massa usai disangka sebagai maling di Kabupaten Pati, Jawa Tengah, pada Kamis (6/6/2024) sekitar pukul 14.00 WIB. Kasi Humas Polres Pati, Ipda Muji Sutrisna menceritakan kejadian itu bermula ketika BH bersama tiga rekannya, SH (28), KB (54), dan AS (37), hendak mengambil mobil rental jenis Honda Mobilio di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.

Sampai di lokasi, mereka menemukan mobil Honda Mobilio yang terparkir. BH menggunakan kunci cadangan untuk membawa mobil tersebut. Sayangnya, warga yang melihat BH masuk ke dalam mobil langsung meneriaki maling. Mereka mengejar mobil yang dibawa BH dan rekannya. Setelah berhasil dihentikan, keempat korban keluar dari mobil lalu dipukuli oleh massa.

Akibat serangan tersebut, keempat korban mengalami luka-luka dan dilarikan ke RSUD Kayen, Pati, untuk mendapatkan perawatan medis. Namun, BH tidak berhasil bertahan dan meninggal dunia pada 18.30 WIB. Tiga korban lainnya yang luka-luka dirujuk ke RSUD Suwondo.

Jenazah Burhanis korban tewas dibawa ke Lemah Mulya, Karawang Timur, Jawa Barat dan dimakamkan setelah Subuh, Sabtu (8/6/2024). Muji juga mengungkapkan bahwa mobil milik korban yang digunakan untuk perjalanan ke Pati telah dibakar oleh warga dan kini diamankan di Mapolres Pati.

Polsek Sukolilo dan Satreskrim Polres Pati bekerja sama untuk menyelidiki kasus ini. Dua warga Desa Sumbersoko juga sudah diamankan untuk dimintai keterangan. 

Dalam perkembangan terkait kejadian ini, polisi berhasil menangkap dua pelaku provokator yang menjadi biang kerok dari aksi amukan massa tersebut. Kasat Reskrim Polresta Pati, Kompol Muhammad Alfan Armin, menjelaskan bahwa malam tersebut, mobil yang mereka gunakan dari Jakarta ke Sumbersoko juga dibakar oleh massa. Korban yang tewas, BH, merupakan bos rental mobil yang sedang mengambil mobil miliknya.

Alfan menegaskan bahwa kerugian yang dialami keempat korban tersebut sangat disayangkan. BH dan rekannya datang ke Pati untuk mengambil mobil rentalan miliknya dan tidak ada niat jahat di dalamnya. Namun, percekcokan antara mereka dan massa setempat menyebabkan kejadian tragis tersebut.

Berdasarkan pelacakan GPS, mobil tersebut berada di Desa Sumbersoko, Kecamatan Sukolilo, Pati. Mereka pun mendatangi lokasi dengan mengendarai mobil Sigra berwarna putih. 

Menurut Alfan, petugas berhasil mengamankan dua orang yang diduga sebagai provokator terkait pengeroyokan ini. Dari hasil identifikasi, keempat orang tersebut adalah BH (52) warga Kelurahan Cempaka Baru, Kemayoran, Jakarta Pusat, SH (28) warga Koja Jakarta Barat, KB (54) warga Kedungbanteng Kabupaten Tegal, dan ES (37) warga Pulogadung Jakarta Timur.

Dalam penyidikan, diketahui bahwa BH dan rekannya tidak memberitahukan terlebih dahulu sebelum mengambil mobil tersebut dengan kunci cadangan. Hal ini juga menjadi salah satu pemicu dari aksi amukan massa yang menyebabkan korban luka dan meninggal.

Polisi bersama Polsek Sukolilo dan Satreskrim Polres Pati akan terus mengusut kasus ini dan menindak tegas pelaku pembakaran dan penyerangan terhadap keempat korban yang tidak bersalah ini. Kejadian ini juga menjadi peringatan bagi masyarakat untuk menyampaikan informasi lebih baik sebelum melakukan tindakan serta menahan diri dari tindakan kekerasan yang bisa berujung pada kerugian yang tidak diinginkan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved