Sumber foto: Google

Korsel Dukung Danantara Bangun I-Wave Seperti K-Pop dan K-Drama

Tanggal: 28 Jun 2025 09:49 wib.
Kuasa Usaha Kedutaan Besar Korea Selatan untuk Indonesia, Park Soo-Deok, mengungkapkan dukungannya terhadap rencana Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) untuk menjalin kerja sama di sektor media dan hiburan. Pernyataan ini disampaikan dalam forum kemitraan ekonomi Korea-Indonesia yang berlangsung di Jakarta. Minat BPI Danantara untuk mempelajari kemajuan industri hiburan Korea Selatan, khususnya pengembangan Korean Pop (K-Pop) dan Korean Drama (K-Drama), mendapat sambutan positif dari Pemerintah Korea Selatan.

Industri hiburan Korea Selatan telah menjadi fenomena global, dengan K-Pop dan K-Drama yang berhasil mendominasi pasar internasional. Riset terbaru menunjukkan bahwa popularitas K-Pop tidak hanya terbatas di Asia, tetapi juga merambah ke benua Eropa, Amerika, dan bahkan Afrika. Hal ini membuka peluang bagi negara lain, termasuk Indonesia, untuk berkolaborasi dan mengembangkan industri hiburan mereka sendiri. Park Soo-Deok menyampaikan bahwa Pemerintah Korea Selatan sangat antusias dengan potensi kerja sama ini.

Pandu Sjahrir, Chief Investment Officer Danantara Indonesia, mengungkapkan kegembiraannya atas dukungan dari pemerintah Korea Selatan. Menurutnya, kerja sama dengan Korea Selatan di bidang media dan hiburan dapat menjadi jalan bagi Indonesia untuk menciptakan produk hiburan yang berkualitas tinggi dan mendunia. Pandu menambahkan bahwa Danantara akan menginvestasikan sumber daya untuk mempelajari dan menerapkan strategi-strategi yang sudah terbukti sukses di Korea Selatan.

K-Pop dan K-Drama bukan hanya sekadar hiburan; mereka telah menjadi sarana diplomasi budaya yang efektif. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa eksposur terhadap budaya Korea melalui musik dan drama dapat meningkatkan ketertarikan masyarakat terhadap produk-produk Korea, termasuk makanan, fashion, dan teknologi. Dengan adanya kerja sama ini, Danantara berencana untuk memperkenalkan konsep I-Wave yang akan mengintegrasikan elemen-elemen budaya pop dengan nilai-nilai lokal, sehingga dapat menarik minat masyarakat Indonesia.

Selain itu, Park Soo-Deok juga menambahkan bahwa Dukungan dari berbagai pemangku kepentingan, termasuk pelaku industri dan lembaga pendidikan, akan menjadi kunci keberhasilan kolaborasi ini. Menurutnya, pertukaran pengetahuan dan pengalaman antara profesional di kedua negara akan sangat membawa manfaat. Dengan berbagai festival, workshop, dan program pertukaran, diharapkan banyak generasi muda Indonesia yang terinspirasi untuk berkarier di industri hiburan.

Kegiatan-kegiatan seperti ini juga sangat relevan dengan program pemerintahan Indonesia yang ingin meningkatkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. K-Pop dan K-Drama telah membuktikan kemampuannya dalam menarik wisatawan mancanegara, dan dengan menciptakan karya lokal dengan kualitas tinggi, Indonesia dapat mengikuti jejak Korea.

Dalam konteks yang lebih luas, kerajaan media dan hiburan ini juga memberi sinyal positif bagi investor asing lainnya yang melihat potensi pasar Indonesia yang besar. Kerja sama yang dirintis oleh Danantara dan Pemerintah Korea Selatan ini bisa ditafsirkan sebagai peluang besar untuk membangkitkan kreativitas dan inovasi di sektor hiburan, serta menciptakan lapangan kerja baru di industri tersebut.

Sebagai bagian dari strategi jangka panjang, BPI Danantara berharap kolaborasi dengan Korea Selatan tidak hanya akan berhasil membangun industri hiburan lokal yang tangguh, tetapi juga akan memperkuat hubungan bilateral antara kedua negara. Pemerintah Korea Selatan menegaskan komitmennya untuk mendukung proses ini, membuka jalan bagi penciptaan karya seni yang tidak hanya mampu bersaing di tingkat nasional, tetapi juga di kancah internasional.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved