Kecelakaan Maut Mobil Terguling 4 Kali di Tol Dalam Kota, 1 Orang Tewas

Sebuah kecelakaan tragis terjadi di kilometer 12 Tol Dalam Kota, Slipi, Jakarta Barat pada Senin (29/7/2024) dini hari. Pengemudi mobil tewas di tempat setelah mobilnya terguling sebanyak empat kali dan menabrak mobil lainnya. Korban tewas langsung dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) untuk dilakukan autopsi.

Kejadian itu meninggalkan kedua kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan dengan kerusakan parah. Mobil sedan hitam berpelat B 1187 PAK mengalami kerusakan parah terutama pada bagian depan, akibat hantaman keras dari mobil putih berpelat B 2215 UOU.

Saksi mata, Ridwan, mengungkapkan bahwa kecelakaan tersebut dimulai saat mobil putih tidak bisa dikendalikan di jalur dua, terguling sebanyak empat kali, dan menabrak mobil sedan hitam. "Korban tewas di tempat setelah mobil terguling sebanyak empat kali," ujarnya.

Pengemudi mobil putih tewas di tempat akibat luka parah pada bagian depan. Kondisi lalu lintas di lokasi kejadian menjadi ramai, sementara petugas terus melakukan evakuasi kendaraan.

Kecelakaan lalu lintas seringkali menjadi momok yang menakutkan bagi pengguna jalan. Selain menimbulkan kerugian materiil, kecelakaan juga dapat mengakibatkan hilangnya nyawa manusia. Tentu saja, hal ini menunjukkan betapa pentingnya kesadaran dan kepatuhan dalam berlalu lintas.

Data statistik kecelakaan lalu lintas di Indonesia menunjukkan angka yang cukup mengkhawatirkan. Menurut laporan Badan Pusat Statistik (BPS), dalam kurun waktu satu tahun terakhir, kecelakaan lalu lintas di Indonesia mencapai 138.100 kasus. Dari jumlah tersebut, tercatat 28.296 orang meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas.

Salah satu faktor utama penyebab kecelakaan lalu lintas adalah human error, di mana kesalahan manusia menjadi pemicu utama kejadian tersebut. Kurangnya kesadaran akan pentingnya aturan berlalu lintas, ketidakpatuhan terhadap rambu-rambu lalu lintas, serta penggunaan alkohol dan obat-obatan terlarang saat berkendara adalah faktor-faktor yang seringkali menyebabkan terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Selain itu, kondisi jalan yang kurang memadai juga menjadi faktor penting dalam kecelakaan lalu lintas. Baik buruknya kondisi jalan, minimnya penerangan jalan, maupun minimnya tanda peringatan, semuanya dapat memengaruhi tingkat keamanan berkendara.

Menanggapi hal ini, peran pemerintah dalam meningkatkan keselamatan lalu lintas menjadi sangat krusial. Pentingnya infrastruktur jalan yang baik, peningkatan kepatuhan terhadap aturan lalu lintas, serta penegakan hukum yang tegas terhadap pelanggar lalu lintas menjadi hal-hal yang tidak dapat diabaikan.

Selain peran pemerintah, pentingnya kesadaran dan kepatuhan individu dalam berlalu lintas juga sangat diperlukan. Memberikan edukasi mengenai keselamatan berlalu lintas sejak dini, tidak menggunakan gadget saat mengemudi, serta mematuhi aturan dan rambu-rambu lalu lintas adalah langkah-langkah yang dapat dilakukan secara individu untuk ikut serta dalam menciptakan lalu lintas yang lebih aman.