Tampang
ilustrasi
Sumber foto: website

Kecelakaan di Tambun, Bocah SMP Bawa Uang Palsu Jutaan Rupiah

Tanggal: 12 Jan 2025 08:02 wib.
Seorang bocah SMP berinisial A mengalami kecelakaan di Tambun, Kabupaten Bekasi. Akibat kecelakaan itu, sang bocah justru ketahuan membawa uang palsu jutaan rupiah. Hal ini menjadi sorotan setelah insiden kecelakaan tersebut.

Menurut keterangan Kanit Reskrim Polsek Tambun Selatan, AKP Kukuh Setiono, saat dihubungi wartawan, Sabtu (11/1/2025), A mengalami luka-luka ringan akibat kecelakaan. Namun, saat pihak kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap bocah tersebut, ditemukan uang palsu sebesar Rp2,2 juta dalam pecahan 100 ribu dan 50 ribu.

Lebih lanjut, Kukuh Setiono menjelaskan bahwa A sebenarnya hanya disuruh oleh seseorang untuk mengantar uang palsu tersebut. Dalam perannya sebagai kurir uang palsu, A dijanjikan upah sebesar Rp50 ribu oleh orang yang menyuruhnya.

"Dari hasil pemeriksaan, diketahui bahwa A adalah kenalan dari seseorang yang dikenalnya melalui Facebook. Dia kemudian bertemu dengan orang tersebut dan diarahkan untuk mengantar uang palsu dengan imbalan upah sebesar Rp50 ribu," ujar Kukuh Setiono.

Lebih lanjut, Kukuh Setiono juga mengungkapkan bahwa orang yang menyuruh A untuk mengantarkan uang palsu tersebut ternyata mengikuti dari belakang saat proses pengantaran. Di lokasi yang telah ditentukan, A diharuskan untuk berhenti dan menyerahkan uang palsu kepada seseorang yang telah memesannya.

Mendapatkan informasi ini, pihak kepolisian segera melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap A, serta berencana untuk memburu pelaku yang menyuruh A dan juga pemesanan uang palsu tersebut. Selain itu, polisi juga akan melakukan investigasi terkait orang yang berperan sebagai pengguna Facebook yang mengenal A.

"Iya, kasus ini masih terus ditelusuri. Kita tengah mendalami asal uang palsu, orang yang menyuruh A, dan mengungkap kemungkinan adanya keterlibatan orang lain melalui akun Facebook yang dikenal oleh A," tambah Kukuh Setiono.

Kecelakaan yang dialami oleh A dan penemuan uang palsu dalam jumlah besar membuka kasus baru yang harus segera ditindaklanjuti oleh pihak kepolisian. Hal ini juga memberikan peringatan bagi remaja mengenai bahaya penyalahgunaan uang palsu dan keterlibatan dalam kegiatan ilegal.

Kisah ini juga menunjukkan bagaimana media sosial dapat dimanfaatkan untuk kegiatan ilegal, seperti penyalahgunaan uang palsu. Oleh karena itu, para orangtua dan pendidik perlu memberikan pemahaman yang cukup kepada remaja mengenai bahaya penyalahgunaan media sosial yang dapat membahayakan mereka.

Kecelakaan dan penemuan uang palsu yang terjadi di Tambun, Kabupaten Bekasi memang membuka berbagai pertanyaan terkait peran media sosial dan kejahatan uang palsu. Diharapkan dengan pengungkapan kasus ini, masyarakat dapat lebih waspada terhadap ancaman kejahatan di dunia nyata yang dipicu oleh keterlibatan dalam dunia maya.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved