Kebakaran Besar Menghancurkan Terminal Rawa Buaya di Cengkareng

Pada Selasa siang yang lalu, area Terminal Rawa Buaya yang terletak di Cengkareng, Jakarta Barat, mengalami insiden kebakaran yang sangat merusak. Api yang berkobar dengan hebat telah menghanguskan deretan bangkai bus Transjakarta yang terparkir di lapangan dekat kantor Suku Dinas Perhubungan setempat. Kejadian ini tentunya membuat khalayak yang berada di lokasi terkejut dan prihatin.

Asap hitam pekat terlihat menyelimuti langit, saat petugas pemadam kebakaran berjuang keras untuk mengendalikan kobaran api yang semakin membesar. Situasi ini membuat banyak orang yang berada di area tersebut merasa cemas namun berharap agar si jago merah segera dapat dipadamkan.

Salah satu saksi mata, seorang pekerja las bernama Ute yang berusia 38 tahun, menjelaskan bahwa kebakaran tersebut mulai terjadi sekitar pukul 13.30 WIB. Pada saat itu, para pekerja sedang melakukan kegiatan pemotongan besi di area yang berdekatan dengan armada Transjakarta yang sudah tidak terpakai. 

Di lokasi pemotongan, sekitar tiga meter dari tempat mereka bekerja, terdapat tumpukan sampah hasil pembongkaran bus, yang terdiri dari bangku plastik dan sisa-sisa bahan bakar dari kendaraan. Ute menambahkan bahwa para pekerja dan warga setempat telah berupaya untuk memadamkan api dengan peralatan yang sangat terbatas. Meskipun telah berusaha memadamkan api menggunakan air dalam jumlah banyak, ternyata upaya tersebut tidak membuahkan hasil yang diharapkan, bahkan api semakin membesar hingga 30 menit kemudian, baru petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi untuk memberikan bantuan.

Ute juga mengungkapkan bahwa terdapat sekitar 40 unit bangkai bus Transjakarta yang tersimpan di Terminal Rawa Buaya. Dalam rencana, bus-bus tersebut akan dilebur, itulah sebabnya ia dan rekan-rekannya dipekerjakan untuk melakukan pemotongan besi bus-bus yang sudah tidak digunakan lagi. Sementara itu, Ute memberitahu bahwa ia baru bergabung sebagai pekerja selama satu minggu, sedangkan rekan-rekan kerjanya lainnya sudah lebih berpengalaman dengan lama kerja sekitar dua minggu.

Di pihak lain, Kepala Seksi Operasi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Barat, Syarifudin, turut memberikan penjelasan terkait musibah ini. Ia mengungkapkan bahwa untuk melakukan penanggulangan kebakaran di Terminal Rawa Buaya, total sebanyak 12 unit pemadam kebakaran telah diturunkan untuk membantu memadamkan api yang berkobar dengan dahsyat tersebut. Kejadian ini menjadi pengingat bagi kita akan pentingnya keselamatan kerja dan kewaspadaan saat berhadapan dengan bahan-bahan yang dapat dengan mudah terbakar.