Sumber foto: Google

KAO Indonesia Dorong Generasi Muda Ciptakan Sekolah Sehat dan Berkelanjutan

Tanggal: 23 Agu 2025 14:56 wib.
KAO Indonesia kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembentukan generasi masa depan yang sehat dan peduli lingkungan melalui program edukasi Anak KAO (Kreatif, Aktif, Optimis)  Sekolah Sehat 2025. Program ini mengajak siswa untuk membangun kebiasaan hidup bersih dan sehat di lingkungan sekolah, sekaligus menjadi bagian dari visi besar Indonesia Emas 2045.

Presiden Direktur KAO Indonesia, Shoichi Hasegawa, menjelaskan bahwa inisiatif ini merupakan kelanjutan dari program edukasi yang telah berjalan sejak 2016. Bedanya, pada 2025 ini jangkauan program semakin luas, tidak hanya di kota-kota besar di Pulau Jawa, tetapi juga menjangkau daerah timur Indonesia, seperti Timor Tengah Selatan di Nusa Tenggara Timur dan Sentani di Papua. Melalui kerja sama dengan Wahana Visi Indonesia, KAO menargetkan lebih dari 10.000 siswa mendapat manfaat dari edukasi tentang kebersihan diri dan lingkungan.

Program Anak KAO Sekolah Sehat 2025 mencakup berbagai praktik Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), mulai dari kebiasaan cuci tangan pakai sabun sebelum dan sesudah makan, mandi setelah beraktivitas untuk mencegah bau badan, hingga menjaga kebersihan pakaian agar terhindar dari kuman. Tidak hanya itu, siswi sekolah juga dibekali edukasi penting mengenai manajemen kebersihan menstruasi dan pubertas. Langkah ini dinilai fundamental, karena kebiasaan menjaga kebersihan sejak dini akan berdampak pada kualitas kesehatan generasi di masa depan.

Selain aspek kesehatan diri, KAO juga mendorong kepedulian terhadap lingkungan melalui kebiasaan memilah sampah. Inisiatif ini diperkuat dengan program Anak KAO BISA (Bijak Sampah) yang menghadirkan waste point di 10 sekolah terpilih. Di sana, siswa diajak mengumpulkan kemasan bekas produk KAO untuk didaur ulang bersama mitra pengelola sampah, sehingga sampah tidak berakhir di tempat pembuangan akhir.

Program edukasi ini sejalan dengan Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat, yaitu bangun pagi, beribadah, berolahraga, makan sehat dan bergizi, gemar belajar, bermasyarakat, serta tidur cepat. Menurut Direktur Sekolah Menengah Pertama Kemendikdasmen, Maulani Mega Hapsari, pembiasaan sederhana yang dilakukan anak-anak setiap hari merupakan pondasi penting dalam membentuk sumber daya manusia unggul dengan karakter religius, sehat, cerdas, kreatif, disiplin, mandiri, dan bermanfaat.

Direktur Promosi Kesehatan Kementerian Kesehatan RI, dr. Elvieda Sariwati, juga menyambut baik keterlibatan KAO dalam mendukung program pemerintah. Ia menilai sinergi antara sektor swasta dan pemerintah sangat penting, terutama untuk memperluas pembudayaan GERMAS di masyarakat. Bahkan, ia berharap program Sekolah Sehat ini bisa berjalan berdampingan dengan layanan cek kesehatan gratis di sekolah, sehingga anak-anak tidak hanya mendapat edukasi, tetapi juga pemeriksaan kesehatan yang terukur.

Dengan kolaborasi multipihak, KAO Indonesia berharap kebiasaan kecil yang ditanamkan di sekolah dapat menumbuhkan generasi yang sehat, bugar, cerdas, sekaligus peduli pada keberlanjutan lingkungan. Pada akhirnya, inisiatif ini menjadi salah satu langkah nyata untuk mewujudkan cita-cita Indonesia Emas 2045.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved