Kaesang Hilang Usai Heboh Jet Pribadi, Pimpinan KPK: Semua Orang Dihadapan KPK Sama!

Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nawawi Pomolango mengungkapkan bahwa Direktorat Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) telah menyusun daftar pihak yang akan diundang untuk klarifikasi terkait penggunaan jet pribadi oleh Kaesang Pangarep. Saat ini, keberadaan putra Presiden Joko Widodo tersebut tidak diketahui. Kaesang menjadi sorotan publik karena diketahui menggunakan jet pribadi dalam perjalanan bersama istrinya dan berlibur ke Amerika Serikat bersama Erina Gudono.

Nawawi menyatakan, "Kemarin saya sudah meminta jawaban dari Direktorat LHKPN. Mereka sedang merencanakan klarifikasi untuk pihak-pihak yang akan dipanggil terkait kasus ini." Nawawi menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengulur waktu untuk memanggil Kaesang terkait penggunaan jet pribadi dan membantah anggapan bahwa KPK memperlakukan Kaesang secara khusus. "Tidak ada. Semua orang dihadapan KPK disikapi dengan cara yang sama," tegas Nawawi.

Sementara itu, Politikus PSI Grace Natalie memberikan tanggapannya terkait keberadaan Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep. Selaku Staf Khusus Presiden, Grace Natalie menegaskan bahwa dirinya sudah tidak lagi terlibat dalam struktur PSI dan tidak memantau keberadaan Kaesang. "Saya sudah tidak lagi terlibat dalam struktur partai, jadi saya tidak memantau aktivitas sehari-hari. Coba tanyakan kepada pihak terkait untuk mendapatkan informasi yang akurat," ungkap Grace di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta.

Ketika ditanya terkait penggunaan jet pribadi, Grace menyarankan untuk bertanya langsung kepada Kaesang. "Lebih baik ditanyakan langsung kepada yang bersangkutan. Saya sudah tidak terlibat lagi dalam struktur partai," tutup Grace.

Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi menyatakan akan mengundang Ketua Umum PSI, Kaesang Pangarep terkait viralnya penggunaan pesawat jet pribadi."Surat undangan sedang disusun untuk klarifikasi terkait pemberitaan yang berkembang. Sejauh ini kami belum mengetahui peran beliau dalam konteks ini," ungkap Alex dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK.

Alex menjelaskan bahwa undangan klarifikasi merupakan hal yang lumrah jika ada informasi dari masyarakat. "Kami biasanya mengundang pihak terkait jika ada informasi dari masyarakat. Jadi jika terkait laporan atau informasi yang masuk ke Direktorat Gratifikasi dan Kedeputian Pencegahan, kami akan melakukan klarifikasi," jelasnya.

Kontroversi penggunaan jet pribadi oleh Kaesang Pangarep telah menarik perhatian masyarakat luas. Sebagai public figure, tindakan-tindakan yang dilakukan olehnya secara tidak langsung juga menjadi perhatian publik. Harapannya adalah agar setiap pihak yang terlibat dapat memberikan klarifikasi yang jelas terkait peristiwa ini. Diharapkan, KPK juga bisa menunjukkan keseriusan dan ketegasan dalam menangani kasus ini tanpa memandang status sosial atau politik dari individu yang terlibat. Kehadiran jet pribadi dalam konteks penggunaannya oleh tokoh-tokoh publik harus tetap sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, tanpa adanya perlakuan khusus.