Ingin Timnas Indonesia Tampil di Piala Dunia 2026, Kemenkumham Siap Dukung PSSI soal Pemain Naturalisasi
Tanggal: 19 Sep 2024 21:27 wib.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Supratman Andi Agtas, telah menyatakan dukungannya terhadap program naturalisasi pemain oleh PSSI yang bertujuan membantu Timnas Indonesia mencapai kesuksesan di Piala Dunia 2026. Pertemuan antara Supratman dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, di Kantor Kemenkumham pada Kamis (19/9/2024) pagi WIB menjadi momen penting untuk menegaskan dukungan penuh dari pihak pemerintah terhadap upaya tersebut.
Dalam pertemuan tersebut, Supratman menekankan bahwa Kemenkumham akan memberikan dukungan maksimal untuk upaya pencapaian terbaik Timnas Indonesia. "Kemenkumham selalu memberikan dukungan penuh atas capaian prestasi yang menjadi kebangaan kita semua terutama di tim sepak bola," ujar Supratman dalam pertemuan yang dihadiri oleh MNC Portal Indonesia.
Naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders merupakan salah satu upaya yang sedang diperjuangkan oleh Kementerian Hukum dan HAM. Hal ini dilakukan dengan tujuan untuk memberikan tambahan amunisi pada Timnas Indonesia guna melangkah ke Piala Dunia 2026. "Kita memberikan dukungan yang optimal kepada seluruh talenta yang bisa mengangkat nama baik Republik Indonesia di kancah internasional. Karena itu pemerintah khususnya dari Kemenkumham akan terus memberikan dukungan bagi kemajuan olahraga kita," tambah Supratman.
Pemerintah berharap dukungan terhadap naturalisasi pemain, seperti Messi Hilgers dan Eliano Reijnders, dapat memberikan kontribusi nyata dalam upaya meloloskan Timnas Indonesia ke Piala Dunia 2026. Proses naturalisasi keduanya tengah dikebut, dengan rencana pengambilan sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) di Kedutaan Besar Indonesia di Belanda dalam waktu dekat.
Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kemenkumham akan berangkat ke Belanda pada hari Minggu (22/9/2024) untuk mempercepat proses naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders. Keduanya diharapkan dapat membela Timnas Indonesia pada laga lanjutan Grup C babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pada Oktober 2024, Timnas Indonesia dijadwalkan akan menjalani dua laga tandang melawan Bahrain dan China.
Dukungan dari pemerintah, melalui Kemenkumham, memberikan sinyal positif bahwa upaya naturalisasi pemain memang diakui sebagai strategi yang dapat membantu mengangkat prestasi Timnas Indonesia.
Upaya naturalisasi ini sejalan dengan visi pemerintah dalam mendukung kemajuan olahraga tanah air. Memberikan kesempatan bagi pemain keturunan Indonesia untuk berkontribusi dalam kejuaraan sepak bola prestisius seperti Piala Dunia merupakan upaya yang patut diapresiasi. Mendorong talenta lokal untuk tumbuh dan berkembang dalam kancah internasional dapat menjadi salah satu strategi untuk membawa nama baik Indonesia di mata dunia.
Prestasi yang diraih oleh Timnas Indonesia di kancah internasional tidak hanya menjadi kebanggaan bagi pecinta sepak bola Tanah Air, tetapi juga menjadi cermin keberhasilan dalam mengembangkan potensi olahraga di Indonesia. Seiring dengan perhatian pemerintah terhadap dunia olahraga, terutama sepak bola, diharapkan semakin banyak generasi muda yang terinspirasi untuk menekuni olahraga dan meraih prestasi gemilang di masa depan.
Dukungan penuh dan komitmen dari berbagai pihak, termasuk Kemenkumham, terhadap pengembangan olahraga sepak bola tentunya dapat memperkuat pondasi Timnas Indonesia dalam meraih pencapaian tertinggi di ajang-ajang internasional, termasuk Piala Dunia 2026. Keberhasilan Timnas Indonesia bukan hanya menjadi tanggung jawab PSSI sebagai induk organisasi sepak bola, tetapi juga menjadi cermin keberhasilan bangsa Indonesia dalam menghadirkan prestasi di kancah olahraga dunia.
Hal ini menunjukkan bahwa olahraga, dalam hal ini sepak bola, memiliki peran penting dalam memperkuat identitas bangsa, persatuan, serta keberagaman Indonesia di mata dunia. Dengan demikian, kontribusi dari pemerintah, melalui Kemenkumham, dalam mendukung naturalisasi pemain bagi kepentingan Timnas Indonesia bukan hanya sebagai bentuk dukungan terhadap olahraga, tetapi juga sebagai bagian dari memperkuat eksistensi Indonesia di kancah internasional.
Andaikan naturalisasi Mees Hilgers dan Eliano Reijnders selesai tepat waktu, maka mereka akan menjadi aset berharga bagi skuad Timnas Indonesia dalam meraih kemenangan di pertandingan-pertandingan penting. Kedatangan mereka diharapkan akan memberikan peningkatan kualitas tim dan menjadikan Timnas Indonesia sebagai pesaing tangguh di tingkat internasional, termasuk dalam persaingan menuju Piala Dunia 2026. Dukungan dari pemerintah, terutama Kemenkumham, menjadi modal penting dalam memastikan bahwa naturalisasi pemain dapat berjalan sesuai dengan proses yang telah ditetapkan.