Sumber foto: Cnbcindonesia.com

Gunung Peluru Milik TNI di Gunung Puteri, Bogor Meledak

Tanggal: 31 Mar 2024 16:40 wib.
Gudang amunisi Artileri Medan (Armed) yang terletak di perbatasan Bogor-Bekasi, tepatnya di kecamatan Gunung Putri, kabupaten Bogor meledak pada sekitar pukul 18.30 WIB. Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto, mengkonfirmasi bahwa pihaknya telah merespons kejadian tersebut dengan menerjunkan armada ke lokasi.

"Haryanto mengatakan bahwa wilayah masuk Bogor, Gunung Putri. Namun kami pun sudah mengirim bantuan 3 unit. Dan belum bisa ambil tindakan mengingat gudang amunisi yang terbakar," ujar Haryanto.

Edi, salah satu petugas Damkar Bekasi yang di lokasi mengatakan saat ini api masih berkobar di lokasi kejadian.

"Untuk kondisi saat ini masih dalam ledakan," kata Edy di lokasi.

"Dari Kabupaten Bogor 2 unit, Kota Bekasi 3 unit, tapi belum bisa dilaksanakan," tambahnya.

Penyebab kebakaran masih belum diketahui hingga kini, termasuk ada atau tidak korban dalam kebakaran tersebut. Ledakan gudang peluru terdengar hingga ratusan meter.

Ledakan yang terjadi di gudang amunisi Artileri Medan (Armed) di Gunung Putri, Bogor menggemparkan warga sekitar. Selain itu, ledakan juga menimbulkan asap pekat yang terlihat dari kejauhan. Hal ini membuat masyarakat sekitar merasa khawatir akan dampak ledakan tersebut.

Selain itu, dampak ledakan juga dapat dirasakan secara jauh dari lokasi kejadian. Banyak warga sekitar yang merasa terganggu dengan suara ledakan yang begitu keras. Sejumlah bangunan di sekitar lokasi juga mengalami kerusakan akibat kekuatan ledakan yang begitu besar.

Menurut saksi mata yang berada tidak jauh dari lokasi kejadian, ledakan terdengar begitu keras hingga membuat mereka kaget dan merasa takut. Mereka juga melihat asap hitam pekat yang mengepul dari lokasi kejadian, menandakan adanya kebakaran yang cukup besar. Situasi ini membuat warga sekitar langsung berbondong-bondong keluar rumah untuk melihat apa yang sedang terjadi.

Pihak berwenang, termasuk Danton Pleton B Damkar Kota Bekasi, Haryanto, dan petugas Damkar Bekasi yang turun langsung ke lokasi kejadian, masih terus berusaha untuk memadamkan api yang masih berkobar. Namun, dengan kondisi gudang amunisi yang meledak, tindakan pemadam kebakaran masih sulit untuk dilakukan.

Selain itu, keadaan gudang amunisi yang meledak juga menimbulkan keprihatinan terhadap kemungkinan adanya korban jiwa. Hingga saat ini, masih belum ada laporan jelas mengenai jumlah korban maupun kondisi korban akibat ledakan tersebut. Kondisi ini semakin memperkuat kekhawatiran masyarakat sekitar akan dampak dari kejadian yang begitu tiba-tiba dan mengagetkan ini.

Pihak berwenang, baik dari Bogor maupun Bekasi, juga masih terus melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab pasti dari ledakan gudang amunisi tersebut. Penyelidikan ini diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai apa yang menyebabkan ledakan gudang amunisi sehingga dapat mencegah kejadian serupa terjadi di masa mendatang.

Selain itu, proses penyelidikan juga diharapkan dapat memberikan informasi mengenai jumlah kerugian, baik secara materi maupun korban yang mungkin terjadi akibat ledakan tersebut. Informasi ini tentu sangat penting untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai dampak dari ledakan gudang amunisi yang begitu besar tersebut. Semoga dengan adanya proses penyelidikan ini, kita semua dapat mengetahui lebih banyak terkait kejadian tragis ini dan bagaimana kita dapat mencegah terulangnya keadian serupa di masa depan.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved