Sumber foto: google

Gunung Bromo Kembali Terbakar, Api Terekam Membara!

Tanggal: 23 Jun 2024 09:01 wib.
Lahan di kawasan Gunung Bromo kembali terbakar. Kali ini titik api muncul di kawasan perbukitan di kawasan Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Video penampakan api yang menjalar di kawasan Gunung Bromo itu tersebar di media sosial. Video itu diduga direkam oleh wisatawan yang masuk melalui jalur Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan. Pada video berdurasi 18 detik terlihat api menyala ketika malam hari.

Di video tersebut dijelaskan lokasi kebakaran berada di savana sebelah kawasan Widodaren. Dimana pengambilan video itu terjadi pada Kamis dini hari (20/6/2024). Api tampak menyebar di beberapa titik yang ada di sekitar lokasi perbukitan di kawasan Gunung Bromo. Tapi belum diketahui apakah itu masih masuk kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) atau kawasan hutan yang dikelola oleh Perhutani.

Ketua Tim Data Evaluasi Kehumasan Balai Besar TNBTS, Hendra membenarkan informasi adanya lahan di kawasan Gunung Bromo yang terbakar. Tetapi pihaknya masih mengecek di lapangan untuk memastikan wilayah ini masuk di area TNBTS atau hutan Perhutani."Kita saat ini masih menggali informasi atau konfirmasi dari teman-teman lapangan," kata Hendra, dikonfirmasi pada Kamis (20/6/2024).

Sementara itu, Ketua Masyarakat Peduli Api (MPA) Ngadas Sampotono membenarkan adanya informasi kebakaran hutan dan lahan di kawasan Gunung Bromo. Titik lokasi terbakarnya itu berada di kawasan Bukit Naga, yang masuk Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Kabupaten Pasuruan."Ini kami sedang proses pemadaman, lokasinya di punggung naga, Bukit Naga, ikut Resort Wonokitri, masuk Pasuruan," kata Sampotono, dikonfirmasi terpisah.

Menurutnya, area itu memang bukan merupakan jalur wisata tetapi berada di bawah jalur menuju arah Penanjakan, yang masuk Wonokitri, Pasuruan. Tapi untuk penyebabnya apa ia dan teman-teman di lapangan belum bisa memastikan, karena masih fokus ke proses pemadaman."Itu sebelah jalur menuju Penanjakan, sebelah Pakis Bincil. Sementara proses pemadaman dulu," tukasnya.

Sebagai informasi tambahan, jajaran Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BB-TNBTS) dan jajaran Muspika empat wilayah di sekitar TNBTS, menggelar rapat koordinasi. Rapat koordinasi dilaksanakan di Kantor BB-TNBTS di kawasan Jalan Raden Intan, Polowijen, Blimbing, Kota Malang, pada Kamis (20/6/2024).

Kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan dan kepedulian terhadap keberlangsungan alam harus ditanamkan dalam setiap individu, terutama bagi generasi muda. Hal ini tidak hanya mencakup upaya dalam penanganan kebakaran, namun juga meliputi kesadaran akan pentingnya konservasi alam, pengelolaan limbah, dan perlindungan terhadap satwa liar.

Kita berharap, kebakaran di Gunung Bromo segera dapat dipadamkan tanpa menimbulkan dampak yang lebih besar. Sembari itu, peristiwa ini juga harus menjadi cambuk bagi kita semua untuk lebih peduli dan aktif dalam menjaga kelestarian alam, agar destinasi wisata alam yang begitu indah seperti Gunung Bromo tetap dapat dinikmati oleh generasi mendatang.

Jadi, mari bersama-sama menjaga kelestarian Gunung Bromo dan lingkungan sekitarnya, serta mengambil pelajaran berharga dari peristiwa ini untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya konservasi alam. Semoga bencana ini segera dapat berhasil diatasi dan tidak terulang kembali di masa mendatang.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved