Gempa Magnitudo 5,4 Guncang Aceh Besar, Warga Diminta Tetap Waspada
Tanggal: 30 Mar 2025 13:45 wib.
Tampang.com | Gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,4 mengguncang wilayah Kuta Baro, Aceh Besar, pada Minggu (30/3/2025) pagi. Gempa yang terjadi sekitar pukul 09.58 WIB ini berpusat di darat, 18 km timur laut Banda Aceh, dengan kedalaman 10 km.
Penyebab Gempa: Aktivitas Sesar Seulimeum
Kepala BMKG Stasiun Geofisika Aceh Besar, Andi Azhar Rusdin, menyebutkan bahwa gempa ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas Sesar Seulimeum. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa pergerakan lempeng yang terjadi memiliki mekanisme geser turun (oblique normal).
Dampak Guncangan di Sejumlah Wilayah
Guncangan gempa ini terasa cukup kuat di beberapa daerah dengan tingkat intensitas berbeda:
Banda Aceh dan Aceh Besar: Skala IV MMI, getaran dirasakan oleh banyak orang di dalam rumah, benda-benda ringan bergoyang.
Takengon: Skala III MMI, getaran terasa di dalam rumah, seperti ada truk besar yang melintas.
Pidie, Pidie Jaya, dan Sabang: Skala II-III MMI, terasa ringan namun cukup mengagetkan.
Aceh Jaya, Aceh Tengah, Bireuen, dan Lhokseumawe: Skala II MMI, getaran terasa lemah dan tidak menyebabkan kepanikan.
Meski cukup kuat, BMKG memastikan gempa ini tidak berpotensi tsunami.
Belum Ada Gempa Susulan, Warga Diminta Tetap Tenang
Hingga pukul 10.30 WIB, hasil pemantauan BMKG belum menunjukkan adanya gempa susulan (aftershock). Meski demikian, masyarakat dihimbau tetap waspada dan tidak mempercayai informasi hoaks yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.
BMKG juga mengingatkan warga untuk:
Menjauhi bangunan yang retak atau mengalami kerusakan.
Memastikan tempat tinggal aman sebelum kembali masuk ke dalam rumah.
Menghindari tempat-tempat berisiko seperti tebing curam dan bangunan tua.
Kesimpulan
Gempa magnitudo 5,4 yang mengguncang Aceh Besar pagi ini cukup dirasakan di beberapa daerah, tetapi tidak menimbulkan tsunami. Masyarakat diimbau untuk tetap tenang, waspada, dan mengikuti arahan resmi BMKG agar terhindar dari risiko pascagempa.