Gempa M6,3 Guncang Keerom Papua

Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo 6,3 mengguncang wilayah Keerom, Papua pada Kamis (12/9/2024) malam. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa tersebut terjadi pada pukul 23:46 WIB.

Episentrum gempa terletak pada koordinat 3.55 lintang selatan (LS) dan 146.27 bujur timur (BT), tepatnya berjarak 612 kilometer di sebelah tenggara Keerom. Gempa ini terjadi pada kedalaman 25 kilometer di bawah permukaan laut.

BMKG mengingatkan bahwa informasi mengenai gempa bumi ini harus didapatkan dengan segera. Oleh karena itu, data yang diolah masih belum stabil dan mungkin akan mengalami perubahan seiring dengan kelengkapan data yang diperoleh.

Pernyataan BMKG tentang gempa ini tertera dalam format singkat, "Gempa Mag:6.3, 11-Sep-2024 23:46:09WIB, Lok:3.55LS, 146.27BT (612 km Tenggara KEEROM-PAPUA), Kedlmn:25 Km #BMKG."

Dampak dari gempa bumi ini akan memerlukan evaluasi lebih lanjut untuk mengetahui sejauh mana kerusakan yang disebabkan. Sekalipun tidak ada laporan mengenai korban jiwa atau kerusakan materiil akibat gempa tersebut, upaya pencegahan dan kewaspadaan tetap diperlukan karena potensi gempa susulan.

Papua, terutama bagian barat, merupakan wilayah yang sangat rentan terhadap gempa bumi. Kehadiran patahan-patahan aktif di Pulau Papua menjadi penyebab utama seringnya terjadi gempa di kawasan ini. Hal ini sejalan dengan keberadaan Cekungan Papua yang merupakan salah satu cekungan tektonik terbesar di dunia.

Selain gempa bumi, Papua juga sering kali dilanda oleh aktivitas gunung berapi yang cukup signifikan. Kondisi geologis yang kompleks membuat wilayah Papua rentan terhadap bencana alam.

Pentingnya pemberitahuan dini terkait gempa bumi dan upaya mitigasi bencana menjadi hal yang krusial bagi masyarakat Papua. Pemahaman mengenai perilaku gempa bumi serta penyiapan infrastruktur yang tahan gempa perlu diprioritaskan guna mengurangi dampak yang ditimbulkan saat terjadi gempa bumi.