Gedung ATR/BPN Kebakaran, 80 Petugas dan 20 Unit Damkar Diterjunkan
Tanggal: 9 Feb 2025 12:12 wib.
Pada malam Sabtu, 8 Februari 2025, gedung yang digunakan oleh Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, dilanda kebakaran yang cukup besar. Kejadian yang menegangkan ini bahkan menarik perhatian banyak warga sekitar.
Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta, Satriadi Gunawan, memberikan penjelasan terkait insiden tersebut. Sesaat setelah menerima laporan mengenai kebakaran tersebut, tim pemadam kebakaran bergegas menuju lokasi dan memulai operasi pemadaman pada pukul 23.18 WIB. Satriadi menegaskan bahwa saat itu, objek yang terbakar adalah Gedung BPN.
Dalam keterangannya, Satriadi melaporkan bahwa asap tebal mulai membubung tinggi dari gedung tersebut. Para petugas pemadam kebakaran masih dalam tahap pencarian titik api di lantai pertama gedung. Situasi ini tentu saja menambah kekhawatiran, mengingat pentingnya fungsi gedung tersebut sebagai pusat pelayanan administrasi terkait pertanahan dan tata ruang.
Dari laporan yang diterima, Satriadi memaparkan bahwa mereka mengerahkan 20 unit mobil pemadam kebakaran serta 80 personil untuk mengatasi kebakaran ini. Angka ini menunjukkan besarnya usaha yang dilakukan untuk memadamkan api dan menghentikan penyebaran lebih lanjut. Kebakaran semacam ini bukan hanya berpotensi merugikan dari segi fisik gedung, tetapi juga dapat mengganggu pelayanan publik yang penting bagi masyarakat.
Dalam situasi darurat seperti ini, koordinasi yang baik antar tim sangat dibutuhkan. Petugas pemadam yang terlatih harus bergerak cepat untuk mengatasi api dan mencegah lebih banyak kerusakan. Selain itu, masyarakat sekitar juga diimbau untuk tetap tenang dan menjauh dari titik api demi keselamatan mereka.
Kebakaran seperti ini menjadi pengingat akan pentingnya sistem pengamanan kebakaran di gedung-gedung publik. Upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran yang lebih baik harus terus dikembangkan agar insiden seperti ini dapat diminimalisir di masa mendatang. Dengan adanya pelatihan dan penyuluhan terkait kebakaran, diharapkan masyarakat lebih siap dan paham dalam menghadapi situasi darurat.
Tim pemadam kebakaran yang terlibat dalam operasi ini akan terus berupaya hingga api berhasil dipadamkan secara menyeluruh. Masyarakat pun diharapkan dapat memberikan dukungan, termasuk memberikan ruang bagi petugas yang bekerja keras dalam situasi tidak menentu ini. Dikenal sebagai salah satu kota yang padat dan sibuk, Jakarta harus terus memperhatikan dan memperbaiki aspek keselamatan bagi semua warganya.