Dubes Belanda Dukung Kebijakan ASN Jakarta Wajib Naik Transportasi Umum
Tanggal: 14 Mei 2025 18:41 wib.
Tampang.com | Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Marc Gerritsen, memberikan apresiasi terhadap kebijakan Gubernur Jakarta Pramono Anung yang mewajibkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk menggunakan transportasi umum setiap hari Rabu. Kebijakan ini mendapat respons positif dari Marc, yang mengaku akan lebih terdorong untuk menggunakan transportasi umum berkat ide tersebut.
“Sebetulnya, saya memang berniat naik transportasi umum, tapi mungkin saya tidak akan melakukannya kalau tidak ada dorongan dari ide tersebut. Jadi saya rasa Pak Gubernur pantas mendapat apresiasi,” ujar Marc dalam wawancara dengan Kompas.com, Selasa (13/5/2025).
Mengubah Perilaku Masyarakat Diperlukan untuk Keberhasilan Kebijakan
Marc menilai bahwa kebijakan ini bisa menjadi langkah perubahan yang signifikan bagi Jakarta, meskipun perubahan besar memerlukan konsistensi yang tinggi. “Masyarakat mungkin belum sepenuhnya menyadari bahwa integrasi transportasi publik di Jakarta sudah memadai dan bisa menjadi keuntungan bagi mereka,” kata Marc.
Menurutnya, keberhasilan kebijakan ini tidak hanya tergantung pada fasilitas transportasi, tetapi juga pada perubahan perilaku masyarakat. “Ini soal memberi contoh. Jika kita ingin dunia yang lebih baik dan lebih hijau untuk anak dan cucu kita, kita harus menunjukkan aksi nyata,” ujarnya.
Marc Gerritsen Ikuti Kebiasaan Bersepeda ala Warga Belanda
Selain mendukung kebijakan tersebut, Marc juga menerapkan kebiasaan serupa di lingkungan kerjanya di Kedutaan Besar Belanda. Ia mengimbau para karyawannya untuk menggunakan transportasi umum atau bersepeda jika jaraknya dekat, sebuah kebiasaan yang sudah lama ada di Belanda, di mana banyak orang bersepeda untuk beraktivitas, termasuk berangkat kerja.
“Saya sendiri mungkin akan naik sepeda ke kantor minggu ini, karena itu memang kebiasaan kami orang Belanda,” kata Marc.
Perjalanan Marc Menggunakan Transjakarta
Sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan Gubernur Pramono Anung, Marc berinisiatif mengikuti instruksi tersebut pada Rabu (7/5/2025) lalu. Ia berangkat dari Menteng, Jakarta Pusat, menuju kantor di Kuningan, Jakarta Selatan, menggunakan transportasi publik. Marc memilih untuk naik Transjakarta rute 6H dari Halte RSIA Bunda menuju Halte Underpass Kuningan. Perjalanan tersebut diperkirakan memakan waktu sekitar 30 menit.
Dampak Positif Kebijakan untuk Kemacetan dan Kualitas Udara
Marc berpendapat bahwa kebijakan ini dapat membantu mengatasi masalah kemacetan dan kualitas udara di Jakarta. Penggunaan transportasi umum diharapkan dapat mengurangi jumlah kendaraan pribadi yang beroperasi di jalanan, sehingga memperbaiki kualitas udara sekaligus mengurangi kepadatan lalu lintas.