Dua Penalti Terbuang, Persib Gagal Kalahkan PSIM

Persib Bandung harus puas berbagi poin dengan PSIM Yogyakarta setelah duel sengit di Stadion Sultan Agung, Bantul, Minggu malam, berakhir imbang 1-1. Drama besar mewarnai laga pekan ketiga Super League 2025/2026 ini karena Maung Bandung gagal memanfaatkan dua hadiah penalti yang bisa saja mengunci kemenangan.

PSIM justru lebih dulu unggul di menit ke-64 lewat eksekusi penalti Ze Valente, setelah Nermin Haljeta dilanggar di kotak terlarang. Tendangannya tak mampu dijangkau Teja Paku Alam, membuat Laskar Mataram memimpin 1-0.

Kesempatan emas untuk menyamakan skor datang saat wasit menunjuk titik putih untuk Persib. Namun, Uiliam Barros yang maju sebagai eksekutor gagal menunaikan tugasnya setelah bola melambung jauh di atas gawang.

Tekanan Persib akhirnya membuahkan hasil di masa injury time. Bek Patricio Matricardi sukses menyundul bola kiriman Ramon Tanque pada menit 90+5, mengubah skor menjadi 1-1.

Laga belum benar-benar usai, drama berlanjut ketika Persib kembali mendapat penalti setelah Frans Putros dijatuhkan di kotak terlarang. Kali ini giliran kapten Marc Klok yang mengambil alih. Namun, upayanya dimentahkan kiper PSIM, Cahya Supriadi, sehingga Maung Bandung harus merelakan kemenangan di depan mata.

Secara statistik, Persib tampil dominan dengan 53 persen penguasaan bola dan 20 percobaan tembakan, delapan di antaranya mengarah tepat sasaran. Namun, penyelesaian akhir jadi masalah serius, terbukti dari dua penalti yang terbuang sia-sia.

Hasil ini membuat Persib tertahan di peringkat ketujuh klasemen sementara dengan empat poin dari tiga laga, hanya terpaut satu angka dari PSIM yang berada setingkat di atasnya, di posisi keenam.