Dirut Pertamina Gandeng Lembaga Independen Cek Langsung Kualitas BBM di SPBU, Ini Hasilnya

Tanggal: 6 Mar 2025 09:51 wib.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, baru-baru ini menggandeng lembaga independen seperti PT Surveyor Indonesia dan PT TUV Rheinland Indonesia untuk melakukan inspeksi mendadak di beberapa Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta. Langkah ini bertujuan untuk memastikan bahwa kualitas bahan bakar minyak (BBM) yang diproduksi oleh Pertamina sesuai dengan standar yang ditentukan. Dalam hasil inspeksi yang dilakukan, ditemukan bahwa BBM produk Pertamina memenuhi spesifikasi teknologi yang berlaku, memberikan jaminan atas kualitas produk yang dihasilkan.

Simon memberikan keterangan setelah melakukan pemeriksaan di SPBU 34.129.02 yang terletak di Jalan Gatot Subroto dan SPBU 31.128.02 di Jalan MT. Haryono, Jakarta Selatan, pada Rabu, 5 Maret 2025. “Hari ini kami melakukan pengujian produk BBM Pertamina. Selain dari uji berkala yang dilakukan dalam kerja sama dengan Lemigas, kami juga melibatkan surveyor independen untuk menjamin bahwa kualitas BBM Pertamina sesuai dengan standar yang berlaku,” ungkap Simon kepada wartawan.

Dalam sidak tersebut, juga hadir Pelaksana Tugas Harian Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo Putra. Peran lembaga independen seperti PT Surveyor Indonesia dan TUV Rheinland dalam pengujian ini adalah sangat penting, karena mereka memiliki reputasi sebagai perusahaan yang melakukan pemeriksaan, pengujian, dan sertifikasi produk serta teknologi dengan standar internasional.

Presiden Direktur TÜV Rheinland, Nyoman Susila, menjelaskan bahwa hasil dari serangkaian pengukuran yang telah dilakukan menunjukkan bahwa produk BBM Pertamina sesuai dengan standar yang ditetapkan. “Pengujian kami mengenai densitas dan volume dari dua SPBU tersebut telah menunjukkan hasil yang sesuai dengan ketentuan,” kata Nyoman.

Dengan dilakukannya pemeriksaan yang ketat ini, Pertamina berusaha untuk memastikan layanan energi, khususnya pada momen penting seperti bulan Ramadhan dan Idul fitri, dapat berjalan dengan optimal dan lancar. Hal ini tentu menjadi perhatian khusus agar masyarakat tidak mengalami kesulitan dalam mendapatkan akses energi yang memadai saat perayaan.

Pertamina juga terus meningkatkan koordinasi dengan berbagai stakeholder untuk memastikan keandalan operasional bisnisnya. Pihaknya berkomitmen untuk mengoptimalkan seluruh infrastruktur energi yang ada demi memenuhi kebutuhan masyarakat. Di tengah tantangan transisi energi yang semakin mendesak, Pertamina berupaya menjadi pemimpin di sektor ini dan berkomitmen untuk mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan mendorong berbagai program yang berdampak langsung pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Inisiatif ini selaras dengan implementasi prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) yang kini menjadi fokus utama di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina. Dengan langkah-langkah yang diambil untuk meningkatkan kualitas dan keandalan produk, Pertamina menunjukkan komitmennya tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan energi saat ini, tetapi juga untuk mengedepankan tanggung jawab sosial dan lingkungan demi masa depan yang lebih baik.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved