Detik-detik Bocah 3 Tahun Terlindas Minibus di Ciputat

Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap keberadaan minibus yang menabrak dan melindas seorang bocah berusia 3 tahun di Gang Rambutan, Jalan RE Martadinata, Cipayung Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel). Kejadian tragis ini menarik perhatian publik setelah rekaman video insiden tersebut diunggah ke media sosial. Video tersebut memperlihatkan momen detik-detik korban terlindas secara jelas. Korban segera dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis yang mendesak.

Insiden memilukan ini terjadi pada Selasa, 10 September 2024, sekitar pukul 17.00 WIB. Berdasarkan penyelidikan polisi, diketahui bahwa minibus tersebut awalnya melintas dengan kecepatan yang cukup lambat di dalam Gang Rambutan.

Kasatlamtas Polres Tangsel, AKP Rokhmatulloh, menyatakan, "Awalnya, kendaraan jenis MPV tersebut melaju dari dalam Gang Rambutan dan hendak keluar menuju Jalan RE Martadinata."

Saat minibus berada di lokasi kejadian, tiba-tiba seorang korban terlihat sedang berlari menuju badan jalan persis di depan minibus tersebut. Akibatnya, korban terjatuh dan terlindas oleh roda depan serta roda belakang mobil di sisi kanan.

"Ketika insiden terjadi, seorang anak yang berinisial IKA tiba-tiba menyeberang jalan dan tertabrak serta terlindas oleh kendaraan tersebut," jelas AKP Rokhmatulloh.

Setelah kejadian, minibus sempat berhenti dan membantu membawa korban ke rumah sakit. Namun, dalam perjalanan, minibus tersebut tiba-tiba melarikan diri dan menghilang.

"Minibus sempat berhenti, tetapi ketika dalam perjalanan menuju rumah sakit, kendaraan tersebut tiba-tiba kabur," tambahnya.

Pihak berwenang terus berupaya mengidentifikasi pelaku dan kendaraan yang terlibat dalam insiden ini. Mereka juga meminta bantuan masyarakat untuk memberikan informasi yang dapat membantu proses penyelidikan.

Kasus kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak-anak tentu saja menimbulkan keprihatinan yang mendalam di masyarakat. Selain itu, kejadian ini juga menjadi peringatan bagi seluruh pihak tentang pentingnya keselamatan di jalan raya, khususnya terhadap anak-anak yang rentan menjadi korban kecelakaan.

Data menunjukkan bahwa kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak-anak seringkali berdampak serius dan bahkan fatal. Menurut laporan dari Badan Pusat Statistik (BPS), angka kecelakaan lalu lintas di Indonesia masih cukup tinggi, dan jumlah korban anak-anak juga tidak bisa diabaikan.

Oleh karena itu, peran semua pihak, termasuk pemerintah, lembaga penegak hukum, masyarakat, dan orang tua, sangat penting dalam upaya mencegah kecelakaan lalu lintas yang melibatkan anak-anak. Langkah-langkah preventif, seperti peningkatan kesadaran akan aturan lalu lintas, kepatuhan dalam menggunakan alat pengaman (seat belt bagi penumpang dewasa, dan child car seat untuk anak-anak), serta peningkatan pengawasan di jalan raya dapat menjadi langkah awal untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman bagi semua pengguna jalan, termasuk anak-anak.