Sumber foto: Kompas.com

Dedikasi Petugas Kebersihan Pelabuhan Ketapang: Antara Kenyamanan dan Tantangan

Tanggal: 27 Mar 2025 12:45 wib.
Tampang.com | Pelabuhan Ketapang di Banyuwangi, Jawa Timur, menjadi gerbang utama bagi wisatawan dan warga yang hendak menyeberang ke Pulau Dewata, Bali. Selain sebagai pusat aktivitas yang sibuk, pelabuhan ini dikenal karena kebersihannya yang terjaga. Lingkungan yang bersih dan nyaman tidak lepas dari kerja keras para petugas kebersihan yang setiap hari memastikan area pelabuhan tetap rapi dan bebas dari sampah.

Salah satu sosok yang berperan besar dalam upaya ini adalah Slamet, koordinator tim kebersihan yang telah mengabdikan dirinya selama 17 tahun. Bersama sembilan rekannya, ia bekerja selama 12 jam setiap hari untuk memastikan seluruh area pelabuhan tetap bersih. Empat orang bertanggung jawab menjaga kebersihan toilet, sementara enam lainnya menyapu dan membersihkan seluruh sudut pelabuhan.

Tantangan di Balik Tugas Mulia

Meskipun pekerjaan mereka sangat penting, Slamet mengungkapkan bahwa menjadi petugas kebersihan bukanlah tugas yang mudah. Selain harus bekerja dalam waktu yang panjang, mereka juga harus menghadapi berbagai tantangan, termasuk perlakuan kurang menyenangkan dari beberapa penumpang.

“Tantangan mental itu pasti ada, tahu sendiri bagaimana pekerjaan kami. Tapi yang penting kami tetap sigap, siap, dan rajin,” ujar Slamet. Ia juga menambahkan bahwa beberapa rekan kerjanya yang masih muda kerap menerima pandangan merendahkan dari penumpang seusia mereka.

“Ironis, kami sudah berusaha bikin penumpang nyaman, tapi masih ada yang memandang rendah pekerjaan kami,” tambahnya.

Tetap Profesional Meski Sering Dipandang Sebelah Mata

Meski menghadapi berbagai tantangan, Slamet dan timnya tetap menjalankan tugas dengan profesional. Mereka memilih untuk tidak ambil pusing dengan perlakuan negatif yang mereka terima.

“Kita abaikan saja, yang penting tugas tetap dilakukan sesuai standar operasional prosedur,” katanya tegas. Selain membersihkan area pelabuhan, mereka juga aktif menegur penumpang yang membuang sampah sembarangan.

Beruntung, menurut Slamet, kesadaran penumpang terhadap kebersihan semakin meningkat. Dengan adanya 58 tempat sampah yang tersebar di area pelabuhan serta pengangkutan sampah secara rutin, kebersihan di Pelabuhan Ketapang semakin terjaga. Dalam seminggu, tim kebersihan bisa mengumpulkan hingga satu ton sampah, yang sebagian besar berasal dari dalam kapal.

Pesan untuk Penumpang: Jaga Kebersihan Bersama

Slamet berharap para penumpang semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan. Baginya, kebersihan bukan hanya tanggung jawab petugas, tetapi juga semua orang yang menggunakan fasilitas pelabuhan.

“Mari biasakan buang sampah pada tempatnya, ini juga untuk kenyamanan kita bersama,” pesannya.

Di balik kebersihan dan kenyamanan Pelabuhan Ketapang, ada kerja keras para petugas kebersihan yang sering luput dari perhatian. Penghargaan dan rasa hormat terhadap mereka adalah hal kecil yang bisa diberikan sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.
Copyright © Tampang.com
All rights reserved