Danantara Bakal Kucurkan Investasi Rp 130 Triliun untuk Sektor Perumahan
Tanggal: 19 Jun 2025 10:47 wib.
Badan Pengelola Investasi (BPI) Danantara berencana untuk menginvestasikan dana yang sangat signifikan dalam sektor perumahan di Indonesia. Dalam pernyataannya, CEO Danantara, Rosan Roeslani, mengungkapkan bahwa langkah ini sejalan dengan prioritas program perumahan yang digagas oleh Presiden Prabowo Subianto. Dukungan tersebut merupakan bagian dari usaha bersama untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap perumahan yang layak.
Rosan menyebutkan bahwa hingga akhir tahun ini, total investasi yang dapat direalisasikan diperkirakan mencapai sekitar Rp 130 triliun. Pernyataan ini disampaikan Rosan kepada Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) Maruarar Sirait saat kunjungan kerjanya di Singapura pada tanggal 16 Juni 2025. Informasi ini juga dibagikan melalui akun Instagram resmi @maruararsirait, yang menunjukkan transparansi dan komitmen pemerintah dalam menjalin kerjasama dengan sektor swasta.
Danantara telah menyiapkan berbagai skema investasi untuk diserahkan kepada Kementerian PKP. Rosan menambahkan bahwa respons positif dari perbankan menjadi salah satu faktor pemicu rencana investasi ini, di mana pembiayaan akan dijamin oleh aset berupa rumah-rumah yang dibiayai. Dengan adanya sistem pembiayaan yang jelas dan menjamin, harapannya adalah agar semua proses dapat berjalan sesuai dengan regulasi yang ada.
Menteri Maruarar Sirait menyatakan keyakinan bahwa dukungan dari Danantara akan memberikan dampak positif yang besar, tidak hanya bagi perekonomian Indonesia secara keseluruhan tetapi juga untuk kualitas hidup masyarakat. Ia percaya bahwa program rumah subsidi yang diinisiasi oleh Kementerian PKP akan membawa kebahagiaan bagi rakyat. Maruarar, yang merupakan politikus dari Partai Gerindra, menekankan pentingnya kerja sama yang erat antara kementerian dan Danantara, dan mengingatkan timnya untuk menjaga integritas dan efisiensi dalam pelaksanaan proyek ini.
“Ini merupakan kepercayaan luar biasa. Kami harus menjaga tata kelola dan system yang telah dirancang, sehingga amanah dari Pak Rosan dan Presiden bisa dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab,” tegasnya. Melalui kerja sama ini, diharapkan akses terhadap perumahan yang layak dapat diperluas, yang akan berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat dan ketahanan ekonomi Indonesia.