CFD Jakarta Jadi Pilihan Favorit Warga Bekasi: Lebih Luas, Tertib, dan Ramah Pejalan Kaki
Tanggal: 18 Mei 2025 12:01 wib.
Tampang.com | Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, masih menjadi magnet kuat bagi masyarakat untuk menikmati akhir pekan dengan olahraga dan rekreasi. Minggu pagi (18/5/2025), suasana di lokasi tampak dipenuhi warga dari berbagai kalangan usia, termasuk komunitas lari yang turut meramaikan kegiatan tersebut.
Menariknya, bukan hanya warga ibu kota yang memadati area CFD. Banyak juga pengunjung dari luar kota yang sengaja datang lebih pagi untuk merasakan atmosfer khas Jakarta di hari tanpa kendaraan. Dua di antaranya adalah Monica (27) dan Jesslyn (28), warga Bekasi yang mengawali perjalanan sejak pukul 05.00 WIB dengan naik KRL menuju Stasiun Sudirman, lalu berjalan kaki ke arah Dukuh Atas.
“Kami sengaja datang pagi supaya bisa menikmati suasana CFD di Jakarta. Dari Sudirman kami jalan kaki, sekalian olahraga ringan,” ujar Monica saat berbincang di lokasi.
Menurut Monica, alasan memilih CFD Jakarta dibandingkan di kota asalnya adalah kenyamanan dan keteraturan yang ditawarkan. “Di Jakarta jalanannya lebih lebar dan tertata rapi. Kalau di Bekasi, saya belum tahu apakah ada tempat lari seperti ini yang benar-benar bebas kendaraan,” ungkapnya.
Hal serupa disampaikan oleh Jesslyn. Ia menilai CFD di Jakarta lebih ramah terhadap pejalan kaki dan pelari karena tidak hanya bebas kendaraan, tetapi juga penataan pedagang kaki lima yang lebih rapi dan tidak mengganggu area olahraga.
“Di sini nyaman banget, jualan tertata dan enggak makan badan jalan. Jadi kita bisa olahraga dengan tenang,” ujar Jesslyn.
Keduanya berharap, konsep CFD Jakarta bisa diterapkan di Bekasi agar masyarakat setempat juga memiliki ruang terbuka yang aman dan nyaman untuk beraktivitas di akhir pekan. “Kalau Bekasi bisa adopsi model seperti di Jakarta, pasti banyak juga warga yang akan antusias datang,” tambah Jesslyn penuh harap.
Kegiatan CFD di Jakarta memang telah menjadi ruang publik favorit bagi warga dan pengunjung dari luar kota. Dengan penataan yang semakin baik, kawasan ini bukan hanya menjadi tempat olahraga, tetapi juga simbol kota yang peduli pada ruang gerak warganya.