Cara Menentukan Biaya Pernikahan, Ini 6 Hal yang Perlu Diperhatikan
Tanggal: 19 Jun 2025 22:51 wib.
Menentukan biaya pernikahan sering kali dianggap kurang menarik dalam proses perencanaan, namun sebetulnya hal ini sangat penting. Menetapkan dan menjalankan anggaran yang realistis bisa menjadi salah satu kado terbaik yang Anda berikan kepada diri sendiri pada hari bahagia nanti.
Lalu, berapa sebenarnya yang seharusnya Anda belanjakan untuk pernikahan? Selain itu, berapa porsi dari anggaran tersebut yang tepat dialokasikan untuk berbagai kebutuhan seperti makanan, bunga, tempat pernikahan, serta biaya lainnya? Meskipun tidak ada ukuran baku yang bisa diterapkan bagi semua orang, ada beberapa langkah bermanfaat yang bisa diikuti.
Dikutip dari Vogue, berikut adalah panduan untuk menetapkan biaya pernikahan yang realistis:
1. Tentukan Pihak yang Berkontribusi
Awali rencana dengan mendiskusikan siapa yang akan menanggung biaya pernikahan. Tradisi di mana orang tua mempelai wanita harus membayar semua biaya sudah mulai ditinggalkan. Kini, baik keluarga mempelai pria maupun wanita, serta kedua mempelai itu sendiri, sering kali turut berkontribusi. Tanya pada setiap pihak berapa besar sumbangannya, dan dari situ Anda akan mendapatkan gambaran yang lebih jelas.
2. Jumlah Tamu yang Diundang
Estimasi jumlah tamu yang akan diundang sangat mempengaruhi anggaran karena biaya per orang untuk katering sangat beragam. Brianne Garritano, seorang perencana acara, menekankan pentingnya mengetahui jumlah tamu serta kemungkinan kehadiran mereka. Sebagai contoh, biasanya ada penurunan sekitar 10% tujuan tamu yang datang saat momen spesial, yang tergantung waktu dan lokasi pernikahan.
3. Tetapkan Anggaran Sebelum Belanja
Salah satu kesalahan umum adalah jatuh cinta pada tempat atau gaun mahal sebelum memutuskan angka pasti. Mulailah dengan menyusun anggaran yang realistis, lalu carilah vendor yang sesuai dengan kisaran tersebut. Apabila terdapat perbedaan antara anggaran dan rencana pernikahan dari pihak-pihak yang berkontribusi, sangat penting untuk berkomunikasi dan menyesuaikan harapan agar sesuai dengan kenyataan. Ingatlah, pernikahan mewah mungkin terlihat menggiurkan, tetapi memulai kehidupan baru dengan kestabilan finansial jauh lebih berharga.
4. Pertimbangkan Menggunakan Jasa Wedding Organizer
Menggunakan jasa wedding organizer dapat sangat membantu dalam mengatur rincian pernikahan. Namun, pastikan untuk memastikan bahwa biaya mereka tetap berada dalam batas anggaran yang telah Anda tetapkan sebelumnya.
5. Kategorikan Anggaran dengan Persentase
Meskipun tidak ada aturan ketat mengenai pembagian anggaran, beberapa panduan berikut bisa sangat berguna. Anda sebaiknya tidak mengalokasikan setengah dari anggaran untuk hiburan saja, misalnya. Banyak perencana pernikahan merekomendasikan untuk membagi anggaran berdasarkan persentase. Saran umum adalah tidak lebih dari 40% untuk lokasi dan katering. Alokasikan juga 12% untuk fotografer, 10% untuk musik, 10% untuk bunga dan dekorasi, serta anggaran untuk pakaian dan makeup sekitar 9%.
6.Waspadai Biaya Tersembunyi
Banyak calon pengantin yang sering kali kurang mempertimbangkan beberapa biaya tersembunyi seperti perawatan kecantikan, bridal shower, serta biaya penginapan untuk tamu atau pasangan. Jika pernikahan dilakukan di lokasi jauh, persiapkan pula biaya perjalanan, akomodasi, dan transportasi. Memperhatikan semua aspek biaya ini sangat penting agar anggaran tidak membengkak di luar kontrol.
Menyiapkan biaya pernikahan bukan hanya soal angka, tetapi juga soal perencanaan yang matang untuk memastikan hari bahagia Anda berjalan lancar dan sesuai harapan.