Bandara Internasional IKN Mulai Diuji Coba, Siap Sambut Penerbangan Komersial Tahun Ini
Tanggal: 28 Mei 2025 23:13 wib.
Tampang.com | Proyek pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur kembali mencatat kemajuan signifikan. Kali ini, Bandara Internasional IKN telah resmi memasuki tahap uji coba operasional, dengan sejumlah fasilitas utama yang dinyatakan siap digunakan.
Bandara ini digadang-gadang akan menjadi salah satu penghubung utama ke pusat pemerintahan baru Indonesia, sekaligus memperkuat konektivitas udara di wilayah tengah dan timur Indonesia.
Terminal Modern dan Ramah Lingkungan
Bandara IKN dibangun dengan konsep terminal hijau dan modern. Bangunannya memanfaatkan sistem ventilasi alami, panel surya di atap, serta sistem daur ulang air. Terminal penumpang tahap pertama mampu menampung hingga 3 juta penumpang per tahun, dengan desain futuristik yang menggabungkan unsur lokal Kalimantan.
Di bagian landasan pacu, runway sepanjang 3.000 meter telah siap melayani pesawat berbadan besar, termasuk tipe Boeing 777 dan Airbus A330.
Uji Coba Dilakukan Bertahap
Pada tahap awal, uji coba melibatkan penerbangan non-komersial untuk kalibrasi navigasi dan sistem darat. Selanjutnya, maskapai nasional dijadwalkan melakukan penerbangan terbatas guna menguji kesiapan fasilitas penumpang dan operasional bandara secara keseluruhan.
“Bandara ini tidak hanya melayani IKN, tapi juga akan mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan sekitarnya,” ujar salah satu perwakilan otoritas pembangunan IKN.
Dukungan Transportasi Terintegrasi
Sebagai bagian dari masterplan transportasi IKN, bandara ini nantinya akan terkoneksi langsung dengan jalur tol, jaringan bus listrik, serta kereta ringan yang sedang dikembangkan. Fasilitas tersebut dirancang agar waktu tempuh dari bandara ke pusat pemerintahan hanya sekitar 25–30 menit.
Pemerintah menargetkan penerbangan komersial pertama bisa dimulai sebelum akhir tahun, bertepatan dengan agenda kenegaraan yang akan digelar di kawasan IKN.
Simbol Kemajuan Infrastruktur Ibu Kota Baru
Penyelesaian bandara ini dinilai sebagai simbol kesiapan IKN sebagai pusat pemerintahan masa depan Indonesia. Selain itu, keberadaan bandara internasional ini diharapkan mempercepat masuknya investasi dan memperluas akses logistik ke kawasan-kawasan yang selama ini masih minim infrastruktur udara.