Anggota DPR Minta PLN Beri Kompensasi atas Kerugian Akibat Pemadaman Listrik, Khusus UMKM
Tanggal: 23 Mei 2025 08:28 wib.
Tampang.com | Anggota Komisi VI DPR RI, Mufti Aimah Nurul Anam, meminta PT PLN (Persero) untuk memberikan kompensasi kepada pelanggan yang mengalami kerugian akibat pemadaman listrik yang sering terjadi. Ia menyoroti dampak serius dari listrik mati ini, terutama bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM), yang pendapatannya sangat bergantung pada kelangsungan listrik.
"Pemadaman listrik berdampak besar, khususnya bagi UMKM yang mengandalkan peralatan seperti kulkas. Ketika listrik mati, kulkas mereka rusak dan produktivitas usaha menurun," ungkap Mufti dalam rapat bersama Dirut PLN dan Pertamina di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (22/5/2025).
Mufti menegaskan bahwa kulkas-kulkas tersebut dibeli dengan perjuangan keras oleh para pelaku UMKM. Oleh karena itu, ia mendesak PLN memberikan kompensasi untuk mengganti kerugian yang dialami oleh mereka. “Kami berharap PLN dapat memberikan kompensasi agar UMKM yang terdampak bisa mendapatkan penggantian, mengingat mereka juga berjuang keras membeli peralatan tersebut,” kata politisi PDI Perjuangan ini.
Selain itu, Mufti juga mengkritik lambatnya respons PLN terhadap keluhan pelanggan, meskipun di era digital sekarang ini seharusnya layanan dan penanganan keluhan bisa dilakukan lebih cepat dan efisien. "Zaman sekarang sudah digital, tapi pelayanan masih terasa manual dan lambat. Banyak keluhan rakyat yang masuk lewat aplikasi belum ditangani dengan cepat," tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, memastikan bahwa perusahaan sudah menyiapkan skema kompensasi sesuai aturan yang berlaku. Untuk pelanggan listrik prabayar, kompensasi diberikan langsung saat pembelian token listrik dalam bentuk tambahan token. Sedangkan pelanggan pascabayar akan mendapatkan pengurangan pada tagihan listrik mereka.
“Kompensasi diberikan sesuai regulasi. Pelanggan prabayar dapat kompensasi langsung melalui token tambahan, dan untuk pascabayar akan dikurangi pada tagihan berikutnya,” jelas Darmawan.