Alasan Ibu di Bekasi Nekat Bikin Video Pelecehan Bersama Anaknya

Sebuah insiden mengejutkan terjadi di Bekasi, dimana seorang ibu dengan nekat membuat video pelecehan bersama anaknya. Kejadian ini menggemparkan masyarakat dan menuai berbagai reaksi. Berikut adalah beberapa alasan yang mungkin melatarbelakangi keputusan ibu di Bekasi untuk melakukan tindakan yang mengejutkan tersebut.

Salah satu alasan yang bisa menjadi pemicu tindakan nekat ibu di Bekasi dalam membuat video pelecehan bersama anaknya adalah tekanan hidup yang dialami. Ibu muda di Bekasi yang berinisial AK (26) mengaku nekat membuat video pelecehan dengan anaknya gegara masalah ekonomi. "Hasil (pemeriksaan) sementara, motif ekonomi," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi, dikutip pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Mantan Kapolres Metro Jakarta Selatan ini mengungkap, kasus dugaan pelecehan terhadap anak sama dengan yang menimpa ibu muda asal Tangerang Selatan, berinisial R (22). Menurut dia, ibu berinisial AK juga mengaku kalau aksi yang dilakukan atas perintah akun Facebook bernama Icha Shakila seperti apa yang diakui R. Hingga kini, polisi masih terus memburu pemilik akun FB Icha Shakila. Hal ini bisa menjadi pemicu terjadinya tindakan nekat yang pada akhirnya bisa berujung pada hal-hal yang salah, seperti dalam kasus video pelecehan bersama anaknya.

Perlu juga diperhatikan bahwa kondisi psikologis ibu di Bekasi tersebut juga bisa menjadi salah satu alasan mengapa dia nekat melakukan tindakan tersebut. Kesehatan mental yang terganggu, depresi, atau stres secara berlebihan bisa menyebabkan seseorang kehilangan kendali atas diri sendiri. Bila tidak ditangani dengan baik, kondisi psikologis yang terganggu ini bisa memicu tindakan-tindakan yang merugikan, termasuk terhadap orang-orang terdekat seperti anak.

"Sama dengan yang ditangani Subdit Siber Reskrimsus Polda Metro Jaya. Disiruh oleh akun FB inisial IS," kata dia. Sebelumnya diberitakan, polisi telah menetapkan seorang ibu muda di Bekasi berinisial AK (26) sebagai tersangka buntut melecehkan anaknya sendiri. Untuk diketahui, belum lama kasus pelecehan oleh ibu muda berinsial R (22) kepada putranya sendiri terkuak. Kini, aksi serupa kembali viral di media sosial.

Selain itu, juga perlu diperhitungkan bahwa lingkungan pergaulan di Bekasi bisa menjadi faktor penyebab tindakan nekat seorang ibu. Lingkungan yang tidak mendukung, pergaulan yang buruk, atau terlibat dengan orang-orang yang memiliki pemikiran negatif bisa membentuk pola perilaku yang tidak sehat. Sebagai contoh, jika ibu di Bekasi tersebut terlibat dalam lingkungan yang kurang mendukung dan lebih condong pada hal-hal negatif, kemungkinan besar pola pikir dan tingkah laku yang ditunjukkan juga akan lebih cenderung ke arah yang negatif.

Dalam kasus ini, sangat penting untuk memberikan perhatian serius terhadap kondisi sosial dan psikologis masyarakat, khususnya para orang tua di Bekasi. Diperlukan upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan mental, pendidikan parenting yang lebih baik, serta penguatan jaringan sosial yang positif.